Page 64 - Stabilitas Edisi 199 Tahun 2023
P. 64

Michael Barr.
                                                                                  Senada dengan Michael Barr,
                                                                               Presiden Fed Atlanta Raphael Bostic
                                                                               menilai bahwa The Fed bisa bersabar
                                                                               pada arah kebijakan suku bunga dan
                                                                               membiarkan kebijakan restriktif
                                                                               menurunkan inflasi tanpa tindakan lebih
                                                                               lanjut oleh bank sentral. Tapi sayangnya,
                                                                               di dalam The Fed masih ada kubu yang
                                            SAMPAI AKHIR 2024                  merasa sebaliknya.
                                            JUGA MASIH DI ATAS                    “Jika hanya saya sendiri, saya akan
                                            2 PERSEN SEHINGGA                  menaikkan suku bunga, tetapi saya
                                                                               memahami alasan untuk tidak bergerak
                                            INI SEBABKAN FFR                   (untuk menaikkan suku bunga) di Juni
                                            KEMUNGKINAN 5,75                   mengingat pentingnya mencocokkan
                                                                               ekspektasi pasar,” kata Presiden
                                            PERSEN TAHUN                       Cleveland Fed Loretta Mester.

                                            INI BAHKAN BISA                    Lebih Resiliens
                                            6 PERSEN DAN                          Akan tetapi, tren tersebut sepertinya
                                            KEMUNGKINAN                        tidak dialami oleh ekonomi Indonesia.
                                                                               Bank Indonesia (BI) yang sudah
                          Perry Warjiyo,    MASIH AKAN TINGGI                  menghentikan langkah mengekor
                 Gubernur Bank Indonesia    SEPANJANG 2024                     kenaikan itu justru kini konsisten
                                                                               untuk mempertahankan suku bunga
                                            HIGHER FOR LONGER                  acuan. Paling baru, Rapat Dewan
                                            JADI TANTANGAN DI                  Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada
                                                                               24-25 Juli 2023 memutuskan kembali
                                            GLOBAL.                            mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo

                                                                               Rate (BI7DRR) sebesar 5,75 persen, suku
                                                                               bunga deposit facility sebesar 5,00 persen,
                                                                               dan suku bunga lending facility sebesar
                                                                               6,50 persen.
                                                                                  Gubernur BI Perry Warjiyo
                                                                               menjelaskan keputusan
          persen pada awal 2025,” kata Bank Dunia   orang mengatakan kenaikan suku bunga   mempertahankan BI7DRR sebesar 5,75
          dalam Laporan Kebijakan Moneter yang   terakhir akan dilakukan pada September.   persen konsisten dengan stance kebijakan
          menyertainya.                     Mungkin ada kenaikan lebih lanjut dari   moneter untuk memastikan inflasi tetap
            Meski bank sentral utama di dunia   suku bunga kebijakan atau mungkin   terkendali dalam kisaran sasaran 3,0±1
          masih memasang mode kebut untuk   jeda. Jeda, kapan pun itu terjadi, pada   persen pada sisa 2023 dan 2,5±1 persen
          menaikkan suku bunga, namun Presiden   September atau sesudahnya, belum tentu   pada 2024. Fokus kebijakan diarahkan
          ECB Christine Lagarde mengakui, bank   bersifat definitif,” tuturnya.  pada penguatan stabilitas nilai rupiah
          sentral Eropa dapat menaikkan suku   Sementara itu, Wakil Ketua The Fed   guna mengendalikan inflasi barang
          bunga lagi atau berhenti pada pertemuan   untuk Pengawasan Michael Barr tak   impor dan memitigasi dampak rambatan
          berikutnya, bergantung pada data   menampik akhir kenaikan suku bunga   ketidakpastian pasar keuangan global.
          terbaru. Bahkan, dalam sebuah komentar,   bisa terjadi dalam waktu dekat. “Kami   BI juga memperkirakan suku bunga
          Lagarde memicu ekspektasi bahwa ECB   masih memiliki sedikit pekerjaan yang   acuan AS masih akan naik sampai akhir
          akhirnya akan segera menghentikan   harus dilakukan (untuk menurunkan   tahun. Fed fund rate nanti akan berada di
          kampanye pendakian bersejarahnya.  inflasi yang tinggi). Saya hanya akan   atas 6 persen dan bertahan lama hingga
            Lagarde mengaku mempunyai       mengatakan untuk diri saya sendiri   tahun depan mendatang. Ini bisa lebih
          pikiran terbuka tentang keputusan di   bahwa saya pikir kita sudah dekat (untuk   tinggi dari Indonesia kalau tidak ada
          masa depan. “Saya mendengar beberapa   mengakhiri kenaikan suku bunga)” kata   kenaikan.


         64   Edisi 199 / 2023 / Th.XVIII    www.stabilitas.id
   59   60   61   62   63   64   65   66   67   68   69