Page 81 - PERBAIKAN_EMODUL_STATISTIKA[1]_Neat
P. 81
2024
dalam hal ini si A tidak dapat mengatakan apa-apa tentang nilainya kecuali hanya
menyebutkan besarnya nilai. Kita perlu banyak informasi untuk mengevaluasi skor
tersebut seperti rata-rata kelas atau berapa banyak teman-temannya yang
memperoleh nilai dibawahnya, sama dengannya, maupun diatasnya. Frekuensi
distribusi dapat dikelompok-kelompokan menjadi beberapa bagian yang sama besar.
Pengelompokan tersebut dapat dilakukan dengan kuartil, desil dan persentil.
Kuartil mempunyai prinsip yang relatif sama dengan median. Perbedaannya
terletak pada persentase pembagian frekuensi/jumlah subyeknya. Jumlah subyek
pada median dibagi dua bagian sama besar, yaitu masing-masing 50%. Pembagian
subyek pada kuartil dibagi kedalam empat bagian yang sama besar/sama banyak,
yaitu masing-masing 25%. Pada median hanya terdapat satu nilai median (yang
membagi frekuensi/subyek menjadi dua bagian sama besar), sedangkan pada kuartil
terdapat tiga nilai kuartil ( , , dan ) yang membagi distribusi nilai menjadi
2
1
3
empat bagian yang sama besar.
Kuartil adalah nilai-nilai yang membagi segugus pengamatan
menjadi 4 bagian sama besar. Nilai-nilai itu, yang dilambangkan
dengan , , dan , mempunyai sifat bahwa 25% data jatuh di
3
1
2
bawah , 50% jatuh di bawah , dan 75% jatuh di bawah
1
2
3
Cara menentukan nilai kuartil adalah sebagai berikut :
1) Susun data menurut urutan nilainya
2) Tentukan letak kuartil
3) Tentukan nilai kuartil
Letak kuartil ke , diberi lambang . Letak ditentukan oleh rumus :
Letak = data ke ( +1) , dengan = 1,2,3
4
Misal diberikan data Nilai Kuis 12 orang mahasiswa dengan data sebagai
berikut 75, 82, 66, 57, 64, 56, 92, 94, 86, 52, 60, 70. Tentukan pada nilai berapakah
50% dari nilai kuis 12 mahasiswa berada? Nilai ini dapat dicari dengan menggunakan
E-Modul Staitistika Dasar 75