Page 5 - Sinar Tani Edisi 4018
P. 5
5
Edisi 13 - 19 Desember 2023 | No. 4018 Tahun LIV
Jalan Panjang
Digitalisasi Penyaluran
Penyubur Tanaman
Penyaluran pupuk
subsidi hingga kini
masih menjadi
pekerjaan rumah (PR)
pemerintah. Upaya
perbaikan distribusi si
penyubur tanaman ini
ternyata harus melalui
jalan panjang. Berbagai
skema sempat
diperkenalkan. Setelah
melalui berbagai kajian,
akhirnya pemerintah
bersama PT. Pupuk
Indonesia Holding
Company (PIHC)
mengujicobakan sistem
digitalisasi.
ebagai kebutuhan pokok retail maupun komersial. data petani, alokasi dan stok kios production trial run persiapan Go
usahatani yang harus Perbaikan sistem digitalisasi dalam satu jalur. Ke depan iPubers Live (I Pubers Bersama Kementan),”
tersedia dengan tepat waktu, penyaluran pupuk subsidi ini juga akan terintegrasi dengan sistem katanya.
Scukup dan harga terjangkau, dilanjutkan pada Januari 2023 dengan perbankan. Karena itu, action plan-nya
pupuk ibarat “sembako” bagi petani. ujicoba Kartu Tani Digitalisasi (KTD) “iPubers ini mekanismenya adalah perlu dukungan Kominfo dan
Apalagi ketersediaannya sangat BSI di Kabupaten Aceh Besar. Lalu, sangat mudah. Jadi, petani datang operator seluler untuk peningkatan
berpengaruh terhadap produksi pada 15 Maret ada arahan Presiden dengan membawa KTP milik bisa dan perbaikan kualitas sinyal di area
pangan. Karena itulah pemerintah Jokowi untuk digitalisasi dan BLP langsung menebus pupuk subsidi. kios. Sedangkan dari sisi teknologi
memberikan perhatian serius (bantuan langsung pupuk). Berlanjut Kemudian kios akan menginput dibantu Telkomsel yang telah meng-
dalam penyalurannya. Bahkan April-Mei yaitu pengembangan jumlah transaksi berapa pupuk yang upgrade jaringan di 25 titik kios (61
memberikan subsidi pupuk dengan i-Pubers Kementerian Pertanian yang ditebus. Petani lalu menandatangani persen) berupa power boosting dan
nilai yang terbilang sangat besar. diintegrasikan dengan ReKAN. transaksi tersebut. Nantinya sebagai rekonfigurasi antena di wilayah Go
Guna mengurai masalah yang “Jadi iPubers ini merupakan bukti KTP petani akan di foto melalui Live I Pubers tahap 1 (Babel, Kalsel
ada itu, pemerintah berupaya perkawinan T-puber atau tebus pupuk iPuber yang telah dilengkapi dengan dan Riau). Sedangkan 16 titik (39%)
mengintegrasikan sistem bersubsidi yang dimiliki Kementan Geo tagging,” tuturnya. sisanya terkendala investasi BTS baru
penyaluran pupuk subsidi dengan dengan aplikasi ReKAN milik PIHC. Data PIHC, hingga kini wilayah atau review lanjutan oleh Telkomsel.
perbankan. Saat ini tengah dicoba Jadi mengintegrasikan e-alokasi yang sudah eksisting menerapkan Kendala lain, regulasi penyaluran
sistem digitalisasi bernama iPubers dengan stokis pupuk di sistem iPubers yakni Riau ada 83 kios dan 21 penebusan tidak dapat diwakilkan
yakni Integrasi Pupuk Bersubsidi. ReKAN,” katanya. Kemudian mulai distributor, Kepulauan Babel (59 kios, dan petani yang jauh dari kios.
Yana Senior Project Manager Juni 2023, PIHC mengujicobakan 5 distributor), Kalimantan Selatan (274 Untuk itu telah diusulkan revisi
Advokasi Publik PT Pupuk Indonesia i-Pubers di tiga provinsi yakni, Riau, kios, 8 distributor), Sumatera Utara juknis dengan alasan tertentu.
Holding Company (Persero), Yana Babel dan Kalsel. Terbaru pada (2.225 kios, 79 distributor), Sulawesi Misalnya, petani yang lokasi tempat
Nurahmad Haerudin, iPubers ini September 2023 ada perluasan KTD Tengah (173 kios, 12 distributor) dan tinggalnya jauh dari kios atau petani
merupakan sistem digital yang di Aceh dan perluasan i-Pubers di Sulawesi Tenggara sebanyak 179 kios sedang sakit, boleh diwakilkan saat
mengintegrasikan penyaluran Sumut, Sulteng dan Sultra. dan 11 distributor. penebusan pupuk. Selain itu, geo
pupuk bersubsidi yang dipakai kios. Jadi total kios yang sudah tagging penebusan bisa di lokasi
“Melihat perjalanan atau jurnal Tebus pupuk Lebih Mudah menggunakan iPubers sebanyak 3.140 petani seperti rumah petani, sawah
terkait digitalisasi penyaluran pupuk Yana menjelaskan, aplikasi Kios atau 12% dari total kios nasional. dan gudang poktan. “Action plan
bersubsidi memang cukup panjang,” i-Pubers untuk menjamin penyaluran Distributornya sebanyak 136 pelaku lainnya, opsi penyaluran di lokasi
ujar Yana saat webinar Transformasi tepat sasaran. Ada beberapa usaha atau 12% dari total distributor petani atau geo tagging di lokasi
Kebijakan Pupuk Bersubsidi i-Pubers manfaat digitalisasi ini. Pertama, nasional. Sedangkan alokasi pupuk petani,” katanya.
yang diselenggarakan Tabloid Sinar proses penebusan dan dokumen subsidi sebanyak 713.527 ton atau 9% Sejak dilakukan Go-Live
Tani, di Jakarta, Rabu (6/12). administrasi pupuk bersubsidi dari total alokasi nasional. i-Pubers Juni-Oktober 2023, Yana
Sebelum tahun 2022, pemerintah dilakukan secara digitalisasi. Kedua, Dari hasil evaluasi, Yana mengakui, berharap ke depan perlu perbaikan
memberlakukan sistem Kartu Tani mampu menelusuri penyaluran dari hasil evaluasi iPuber masih ada dan optimalisasi beberapa hal.
Himbara dengan T-Pubers (manual). pupuk bersubsidi di tingkat kios/ beberapa kendala. Misalnya, sebaran Diantaranya, infrastruktur pada
Kemudian pada September 2022 retailer by NIK (KTP Petani) dan Geo- kios pupuk yang blank spot totalnya kondisi sinyal telepon seluler yang
dilaksanakan ujicoba sistem Tagging. sebanyak 819 dari 26.400 kios (3- kurang stabil, sering pemadaman
ReKAN di Provinsi Bali. Dengan Ketiga, terintegrasi database 4%). Action yang telah dilaksanakan listrik, petani memiliki kebiasaan
aplikasi digitalisasi terbuka ini e-Alokasi Kementan dan data stok secara regulasi, untuk kios blank spot menebus secara berkelompok dan
diharapkan dapat mempermudah PIHC secara realtime. Keempat, geo tagging transaksi penyaluran kendala petugas SDM kios yang masih
dan mempercepat kios dalam mempermudah kontrol stok produk dapat dilakukan di luar titik kios. “Ini kurang lihai dalam menggunakan
memproses penjualan pupuk, baik dan barang secara realtime. Kelima, tertuang dalam berita acara hasil i-Pubers. indri/yul
