Page 112 - 01 PG Bab 01 Sifat Koligatif.pmd
P. 112
8. Jawaban: b
A. Pilihan Ganda
Glukosa merupakan suatu aldoheksosa dan
1. Jawaban: e sering disebut dekstrosa karena mempunyai sifat
Jenis monosakarida meliputi glukosa, fruktosa, memutar cahaya terpolarisasi ke kanan. Glukosa
galaktosa, dan pentosa. Sementara itu, maltosa, merupakan gula pereduksi.
laktosa, dan sukrosa tergolong oligosakarida. 9. Jawaban: a
Selulosa termasuk polisakarida.
Jenis Jenis
2. Jawaban: e Makanan Karbohidrat Hasil Identifikasi
Karbohidrat yang tidak mengalami hidrolisis
a. Galaktosa Hasil uji Fehling menghasilkan
adalah golongan monosakarida yang meliputi Cu O
2
glukosa, galaktosa, dan fruktosa. b. Laktosa Hasil uji Molisch menghasil-
kan warna merah–ungu
3. Jawaban: a c. Glukosa Hasil uji Molisch menghasil-
Ribosa merupakan monosakarida dengan lima kan warna merah–ungu
atom karbon. Ribosa memiliki rumus molekul: d. Sukrosa Tidak terjadi perubahan saat
diuji dengan pereaksi Fehling
O
e. Amilum Terjadi perubahan warna biru
// saat direaksikan dengan iodin
C – H
| 10. Jawaban: e
H – C – OH Dari kelima pilihan karbohidrat, yang memberikan
| endapan merah bata dengan pereaksi Fehling
H – C – OH adalah maltosa (glukosa–glukosa) dan laktosa
| (glukosa–galaktosa). Jika dihidrolisis akan
H – C – OH menghasilkan karbohidrat (monosakarida) yang
| berlainan. Dengan demikian, karbohidrat
CH OH (disakarida) tersebut adalah laktosa karena
2
terbentuk dari glukosa dan galaktosa.
D-ribosa
4. Jawaban: a B. Uraian
Maltosa mudah larut dalam air dan mempunyai 1. Aldosa yaitu suatu monosakarida yang mempunyai
rasa lebih manis daripada laktosa, tetapi kurang gugus fungsi aldehid, misalnya glukosa dan
manis daripada sukrosa. Maltosa terdapat secara galaktosa. Adapun ketosa yaitu suatu mono-
alami di dalam tepung terigu (pati). Buah-buahan sakarida yang mempunyai gugus fungsi keton,
dan tebu mengandung banyak sukrosa. Susu misalnya fruktosa.
mengandung laktosa. Adapun telur mengandung
2. Sifat-sifat glikogen sebagai berikut.
protein dan lemak.
a. Mudah larut dalam air panas.
5. Jawaban: c b. Larutannya dapat mereduksi larutan Fehling.
Suatu karbohidrat akan mengalami dehidrasi atau c. Bersifat optis aktif ke kanan.
kehilangan air jika dipirolisis dengan panas atau d. Hidrolisis dengan asam-asam encer meng-
dengan asam sehingga terbentuk arang atau hasilkan glukosa.
karbon dan uap air. e. Hidrolisis dengan amilosa menghasilkan
maltosa.
6. Jawaban: d
Hidrolisis sempurna maltosa menghasilkan 3. a. Reaksi hidrolisis amilum
glukosa dan glukosa (2 molekul glukosa). *
2(C H O ) + nH O → nC H O
6 10 5 n 2
* 12 22 11
7. Jawaban: e maltosa
Pereaksi Seliwanoff merupakan campuran antara
Reaksi ini berlanjut ke reaksi berikutnya,
1,3-dihidroksi benzena (resorsinol) dengan HCl
sebagai berikut.
encer. Uji ini memberikan hasil positif jika warna
*
campuran berubah menjadi merah. Uji ini di- C H O + H O → 2C H O
12 22 11 2
6 12 6
gunakan untuk mengidentifikasi adanya fruktosa.
glukosa
Kimia Kelas XII 111