Page 9 - Kisah Dua Putri & Siraja Ular
P. 9

Memetik Pucuk Pakis







                       Suasana pagi di Kampung Tamakuri diramaikan oleh kokok ayam.


               Namun  demikian,  para  petani  belum  banyak  yang  beraktivitas  di


               luar. Kepulan asap tampak putih, membubung menuju langit, hampir

               memenuhi  penjuru  Kampung  Tamakuri.  Hal  itu  menandakan  bahwa


               para  penduduk  pinggir Sungai  Kowera  itu  sedang  memasak  untuk


               sarapan  dan  untuk  bekal  mereka  pergi  ke  ladang.  Mereka  memasak


               papeda.



                       Papeda  adalah  makanan  pokok masyarakat  Tamakuri,  Papua,

               sebagai pengganti nasi. Papeda terbuat dari sagu. Masyarakat Tamakuri


               percaya bahwa setelah makan papeda, badan mereka menjadi sehat


               dan kuat.



                       “Suntre, makan papeda dulu,” kata Sasandewini.



                       ”Baik, Kakak,” jawab  Suntre.  ”Nenek sudah  makan,  Kak?”


               lanjutnya.
















                                                           7
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14