Page 146 - S Pelabuhan 15.indd
P. 146

Lukisan pada dinding bilik batu
                di Dataran Tinggi Pasemah






                                     didirikan sepanjang jalan yang mendaki ke puncak bukit yang tingginya antara
                                     +700—1.000 meter d.p.l. Tanah pegu nungan ini mempunyai kontur yang bervariasi
                                     di mana di bagian tengahnya dipotong oleh Sungai Lema tang yang pa da akhirnya

                                     bermuara di Sungai Musi. Situs ini terletak mu lai dari tepi jalan yang menghubungkan
                                     Pulau Pinang dan Tinggi hari, sekitar 4 km. dari tepi jalan raya yang meng  hubungkan
                                     Lahat dan Pagar alam. Pada saat ini telah dibuat jalan setapak yang menuju puncak

                                     bukit sehingga kita dapat mengunjungi masing-masing arca megalit. Dari tempat ini
                                     ditemukan arca-arca megalit yang seluruhnya berjumlah 9 buah.

                                     Seluruh tinggalan budaya dari masa prasejarah tersebut mem berikan in for masi

                                     kepada kita bahwa pada masa lampau, di daerah hulu Musi sudah terda pat hu ni-
                                     an manusia. Hunian awal ini mengambil lokasi di daerah tepian-tepian sungai pada
                                     bidang tanah yang tinggi. Hunian yang sedikit lebih maju ditemukan di daerah kaki
                                     Gunung Dempo di sekitar kota Pagaralam sekarang. Dari tempat ini banyak ditemu-

                                     kan arca-arca megalit dan bilik-bilik batu yang berhiaskan lukisan dari bahan oker.

                                     Sebagaimana halnya dengan Palembang, hunian di daerah pedalaman juga meng alami
                                     perkembangan. Masuknya unsur budaya asing ke pedalaman menginformasikan bahwa

      134
   141   142   143   144   145   146   147   148   149   150   151