Page 48 - e-modul Pendidikan Agama Kristen SMA
P. 48
akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan nafas
mulutnya
ia akan membunuh orang fasik.”
Pertemuan 11
Mengembangkan dialog antar-umat Beragama
Tujuan :
Mahasiswa mampu menunjukkan hubungan antara penghayatan sikap plural dengan kegiatan
dialog antar agama.
Pengertian Dialog
Secara etimologis, kata ”dialog” berasal dari bahasa Yunani, ”dialogos”, yakni bicara di antara
dua pihak.
Secara terminologi, kata ini berarti pembicaraan atau percakapan di antara dua orang/pihak
atau
lebih berkenaan dengan subjek atau tema tertentu guna terjadinya saling pengertian dan
kesepahaman yang pada gilirannya dapat meningkatkan kerja sama dan toleransi di antara
mereka.
Maksud Dialog antar Agama
• Bukan mencari siapa benar siapa salah
• Menghargai agama dan kepercayaan orang lain
• Dari eksklusif ke inklusif
• Melakukan pemikiran kembali terhadap konsep-konsep lama tentang agama dan masyarakat
untuk menuju era pemikiran baru berdasarkan solidaritas historis dan integrasi sosial
Melakukan reformasi pemikiran dari pemikiran teologis eksklusif menuju pemikiran teologis
yang inklusif, terbuka dan pluralis , serta bersedia menerima umat beragama lain sebagai
teman
dialog untuk memperluas wawasan dan pengalaman keagamaan.