Page 51 - e-modul Pendidikan Agama Kristen SMA

Untuk membahas tema-tema teologis (pengetahuan tentang keTuhanan) dan filosofis

menyangkut Tuhan,wahyu Ilahi, dan sebagainya.

• Dialog dalam Masyarakat (Dialog in Community) dan Dialog Kehidupan (Dialog of Life)

Bertujuan untuk penyelesaian masalahmasalah yang dihadapi masyarakat dalam kehidupan

sehari-hari, seperti hubungan yang lebih pas antara agama dan negara, hak-hak kaum

minoritas keagamaan, kemiskinan, perkawinan antaragama, dan sebagainya.

• Dialog Kerohanian (Spiritual Dialog)

Bertujuan memperdalam pengalaman keruhanian atau spiritualitas keagamaan.

Pertemuan 12

Sikap Saling Menghormati dan Menghargai Antara Orang-Orang Yang Berbeda

Keyakinan.

Tujuan

Mampu menerima perlunya sikap saling menghormati dan menghargai antara orang-orang
yang

berbeda keyakinan agama/iman.

Model Dialog Antar Umat Beragama :

1. Membuat pengelompokan

2. Melakukan dialog bertingkat

3. Menghargai perbedaan interpretasi teks suci

Membuat pengelompokan (Paul F. Knitter)

1. Pusatkan pembicaraan atau tema tentang “ada banyak jalan menuju ke satu sumber yang

ilahi” (Divine Center) sebagai titik berangkat atau kriteria

2. Dibuat pengelompokan menurut eklesiosentris (terpusat pada Gereja), atau kristosentris

(terpusat pada Kristus), atau teosentris (terpusat pada Allah) sebagai titik berangkat atau