Page 93 - Fondasi Keluarga Sakinah.pdf
P. 93

Fondasi  Keluarga  Sakinah



            dan  menganggap  konflik  sebagai  problem.  Marah  ketika
            mengalami konflik adalah hal yang lumrah dan alamiah. Namun
            harus  disadari  bahwa  marah  adalah  situasi  yang  harus
            dikendalikan, diatasi, dan dapat diubah. Sedangkan orang yang
            memilih masalahnya selesai oleh waktu justru sedang menanam
            bom  waktu  karena  masalah  tidak  akan  pernah  selesai  jika
            didiamkan.
                  Ketika  menyelesaikan  masalah,  ada  3  prinsip  yang  perlu
            menjadi pedoman.
                  Pertama, berpikir menang-menang, yang berarti meyakini
            bahwa  solusi  konflik  ini  seharusnya  membawa  kebaikan  bagi
                                              1
            suami maupun istri (Covey: 2016).  Lawan dari sikap ini adalah
            berpikir  menang-kalah,  di  mana  salah  satu  pihak  memaksakan
            kebenaran versinya dan menuntut pasangannya untuk mengalah.
            Cara berpikir menang-menang berangkat dari kesadaran bahwa
            kedua belah pihak memiliki kebutuhan yang berbeda, sehingga
            solusi konflik harus memperhatikan kebutuhan keduanya. Prinsip
            keadilan, kesalingan, dan keseimbangan kembali menjadi modal
            utama di sini.
                            Prinsip Menyelesaikan Masalah






                         Berpikir    Berusaha untuk   Sinergi
                      Menang-Menang    memahami
                                     terlebih dahulu,
                                      baru dipahami





                    Kedua,  berusaha  untuk  memahami  terlebih  dulu,  baru
            dipahami.  Sebagian  besar  kita  mendengar  pendapat  orang  tapi
            sibuk dengan pikiran kita sendiri. Seringkali ketika mendengar
            seringkali  kita  justru  mengevaluasi,  menanyakan  hal  yang
            terpikir di benak kita, memberi nasehat atau malah mengevaluasi.





            88
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98