Page 4 - Modul 1 Hakikat Bahasa dan Sikap Positif terhadap Bahasa Indonesia
P. 4
antarmanusia untuk mengungkapkan pikiran atau perasaan menggunakan
lambang-lambang komunikasi, baik yang berupa suara, gestur (sikap badan),
atau lambang berupa tulisan.
Penggambaran lebih luas tentang definisi bahasa pernah disampaikan
oleh Bapak Linguistik Modern, Ferdinan de Saussure yang menjelaskan
bahasa menggunakan tiga istilah, yakni langage, langue, dan parole. Ketiga
istilah dari bahasa Prancis itu dalam bahasa Indonesia hanya menggunakan
satu istilah saja yaitu bahasa. Langage adalah sistem lambang bunyi yang
digunakan untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara verbal. Istilah langue
mengacu pada sistem lambang bunyi tertentu yang digunakan oleh
sekelompok anggota masyarakat tertentu. Sementara itu, parole merupakan
bentuk konkret langue yang digunakan dalam bentuk ujaran atau tuturan oleh
anggota masyarakat dengan sesamanya (Chaer, 1995:39−40).
Dengan banyaknya definisi mengenai bahasa, walaupun memiliki
sudut pandang masing-masing, muncul sebuah kesepakatan mengenai
pengertian bahasa itu sendiri yakni bahasa adalah sistem lambang bunyi
yang arbitrer, memiliki makna, berdasarkan kesepakatan, yang digunakan
oleh suatu masyarakat untuk berkomunikasi dan mengungkapkan pikirannya
atau merujuk KBBI bahwa bahasa adalah sistem lambang bunyi yang arbitrer,
yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama,
berinteraksi, dan mengidentifikasi diri.
B. Ciri Bahasa
Dari berbagai definisi mengenai bahasa dapat diambil kesimpulan,
bahwa pengertian bahasa ialah sebuah sistem yang teratur dan berupa
berbagai lambang bunyi namun arbitrer yang dipakai dalam mengekspresikan
pikiran serta perasaan dari bahasa tersebut. Dari pengertian tersebut terdapat
hal-hal yang menonjolkan beberapa segi yang menjadi bagian dari ciri bahasa
itu sendiri.
1. Bahasa adalah Sistem
Bahasa sebagai sebuah sistem memiliki penjelasan yakni sebuah
bahasa memiliki pola dan aturan. Chaer (1995:15) berpendapat bahwa
Modul 1- Hakikat Bahasa dan Sikap Positif terhadap Bahasa Indonesia 3