Page 103 - Microsoft Word - 1.COVER PENG. BHN2_ANNI10 DES2018.docx
P. 103

Penjelasan dari setiap kurva tersebut adalah:

                  Nilai stabilitas meningkat seiring dengan meningkatnya kadar aspal dan akan mencapai
                   puncaknya  pada  suatu  kadar  aspal  tertentu.  Setelah  itu  pertambahan  kadar  aspal  akan

                   menurunkan nilai stabilitas.
                  Nilai kelelehan akan secara konsisten meningkat dengan pertambahan kadar aspal.

                  Kurva  untuk  berat  isi  campuran  serupa  dengan  kurva  stabilitas,  tetapi  biasanya  (tidak

                   selalu) berat isi campuran maksimum terjadi pada kadar aspal yang sedikit lebih tinggi
                   daripada kadar aspal untuk stabilitas maksimum.

                  Persentase  kandungan  rongga  dalam  campuran  (VIM),  terus  menurun  dengan
                   meningkatnya kadar aspal, akhirnya mendekati kadar rongga minimum.

                  Persentase kandungan rongga dalam mineral agregat (VMA) umumnya menurun (karena

                   pemadatan yang baik) pada suatu nilai minimum, dan kemudian naik lagi sesuai dengan
                   bertambahnya kadar aspal.

                  Persentase  kandungan  rongga  terisi  oleh  aspal  (VFA),  terus  meningkat  seiring  dengan

                   meningkatnya kadar aspal karena VMA mulai terisi oleh aspal.















                          (a)                         (b)                         (c)












                           (d)                         (e)                           (f)
                                       Gambar 3.3a.-f. Prosedur pengujian Marshall














                                                            89
   98   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108