Page 101 - Microsoft Word - 1.COVER PENG. BHN2_ANNI10 DES2018.docx
P. 101

PELAPORAN :

                  yang dicantumkan dalam laporan adalah:
                 1.  Berat jenis agregat

                 2.  Berat jenis aspal
                                                                        o
                 3.  Temperatur pencampuran, pemadatan dan pengujian ( C) dalam bilangan bulat
                 4.  Kadar aspal dalam campuran, dilaporkan dalam bilangan desimal, satu angka di

                     belakang koma
                 5.  Kepadatan, dilaporkan dalam satuan t/m3, tiga angka di belakang koma

                 6.  Berat jenis maksimum campuran, tiga angka di belakang koma
                 7.  Rongga dalam campuran, dua angka di belakang koma

                 8.  Rongga terisi aspal, dua angka di belakang koma

                 9.  Rongga di antara mineral agregat, dua angka di belakang koma
                 10. Stabilitas, dilaporkan dalam satuan kg, bilangan bulat

                 11. Pelelehan, dilaporkan dalam satuan mm, satu angka di belakang koma
                 12. Tanggal, identitas benda uji dan penanggung jawab pengujian

                 13. Gambarkan grafik hubungan antara Kadar Aspal dengan parameter Marshall sebagai

                     berikut: Kepadatan, Stabilitas, Kelelehan, Hasil-bagi Marshall, VFA,  VMA dan VIM.


                DISKUSI  DAN KESIMPULAN :

                 1.  Analisis Penentuan KAO berdasarkan Metode Marshall
                     a.  Analisis pengaruh kadar aspal terhadap VMA

                     b.  Analisis pengaruh kadar aspal terhadap VFA
                     c.  Analisis pengaruh kadar aspal terhadap VIM

                 2.  Analisis Empiris Marshall
                     a.  Analisis pengaruh kadar aspal terhadap Stabilitas (Stability)

                     b.  Analisis pengaruh kadar aspal terhadap Kelelehan (Flow)

                     c.  Analisis pengaruh kadar aspal terhadap Hasil Bagi Marshall (Marshall Quotient)
                 3.  Analisis Pada Kadar Aspal Optimum (Kepadatan Mutlak)

                 4.  Analisis Data Pengujian Perendaman Marshall (Stabilitas sisa)














                                                            87
   96   97   98   99   100   101   102   103   104   105   106