Page 19 - Kebijakan Reforma Agraria di Era SBY
P. 19

Hal senada disampaikan peneliti Indonesia. Menurut Wiradi
          (2009), reforma agraria pada masyarakat agraris merupakan hal
          mendasar yang dibutuhkan dan harus dilakukan untuk melakukan
          transformasi  dalam  tahapan  pembangunan.  Dalam  tulisan  lain,
          Bachriadi  dan  Wiradi  (2012)  mengatakan  keberadaan  reforma
          agraria  merupakan  fondasi  pembangunan  untuk  memperkecil
          ketimpangan, membangun keadilan dan pemerataan.

             Dalam  konteks  dunia,  keberadaan  reforma  agraria  tidak
          terlepas dari konteks kebijakan yang melatarbelakangi lahirnya
          kebijakan pertanahan ini. Istilah reforma agraria berasal dari
          bahasa Spanyol. Dalam bahasa Inggris, disebut dengan agrarian

          reform. Awal kelahirannya dimulai pada tahun 594 SM (sebelum
          Masehi) di wilayah Yunani Kuno di masa pemerintahan Solon.
          Penguasa  pada  waktu  itu  membebaskan  perbudakan  dengan
          jalan  membagi  tanah  gadai  milik  bangsawan  kaya  kepada
          petani  penyakap  atau  penyewa  (Wiradi,  2000).  Berikutnya,
          pada  134  SM,  pembagian  tanah  dilakukan  dengan  membagi
          tanah milik bersama (communal property rights) yang melebihi
          batas  kepada  petani  lain  yang  lahannya  sempit.  Di  masa
          inilah,  mulai  terdapat  kebijakan  penetapan  batas  maksimum
          penguasaan lahan yang juga menjadi salah satu bagian penting
          dalam konsepsi reforma agraria (King, 1977). Masa selanjutnya
          disebut Enclosure Movement (abad XII). Pada masa ini, kebijakan
          pertanahan  mengarah  pada  pemikiran  tentang  kepemilikan
          pribadi atas tanah melalui jalan tanah milik bersama diklaim oleh
          para tuan tanah feodal sebagai tanah milik pribadi (Briggs, 1980;
          Wiradi, 2000). Era selanjutnya adalah masa Revolusi Prancis. Pada
          saat ini kebijakan yang muncul berkenaan dengan tanah-tanah
          milik  bersama  yang  telah  diklaim  sebagai  tanah  milik  pribadi




         2    Kebijakan Reforma Agraria di Era Susilo Bambang Yudhoyono
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24