Page 121 - Serenade Kompilasi Cerita Pendek Ito Lawputra
P. 121
"Ta, kamu serius senekat itu, memeras pak Sasono
dengan ancaman membocorkan hubungan gelap
kalian? Itu bakal bahaya banget, lho," kata Sari
kepada Ita kolega kerjanya di rooftop gedung kantor
mereka.
"Aku butuh duitnya, Sa, dan selama rekaman seks
kami masih tersimpan di handphoneku, dia gak bisa
macam-macam. Kamu tahu, kan, dia baru saja beli
mobil baru untuk istrinya. Harusnya itu aku, Sa, itu
mimpi aku!" jawab Ita.
"Kamu ngomongnya kayak di sinetron perselingkuhan
itu. Mending jadi artis sana!" sindir Sari.
"Harusnya dia tergila-gila sama aku, Sa. Toh, kalau
dia ceraikan istrinya, dan akhirnya nikahin aku, kamu
yang sahabatku juga pasti kebagian rejeki. Jabatan
kamu di kantor ini akan naik, jadi CFO. Mau, gak?"
goda Ita.

