Page 19 - BAB 7
P. 19

sebagai separoh bagian pertama dari tes, sedangkan skor-skor yang
                                  dimiliki  oleh  testee  untuk  butir-butir  item  yang  bernomor  genap
                                  (misalnya  item  nomor  2,  4,  6,  8,  10,  12  dan  seterusnya)  dianggap
                                  sebagai separoh bagian kedua dari tes yang bersangkutan.
                                      Adapun  pada  model  belahan  kiri-kanan,  jumlah  butir  item  yang
                                  ada dalam tes, dibelah menjadi dua bagian yang sama besar. Misalnya
                                  jumlah  butir  soal  60,  maka  butir  soal  no  1  sampai  degan  butir  soal
                                  nomor 30 ditetapkan sebagai belahan kiri (belahan 1), sedangkan butir
                                  item nomor 31 sampai dengan butir soal nomor 60 ditetapkan sebagai
                                  belahan kanan (belahan II) dari tes tersebut.
                                      (a).  Pendekatan  Single  Test-  Single  Trial  dengan  menggunakan
                                            Formula Spearman-Brown Model Gasal Genap
                                            Langkah yang ditempuh adalah sebagai berikut:
                                            (1).  Menjumlahkan  skor-skor  dari  butir-butir  item  yang
                                                 bernomor  gasal  yang  dimiliki  oleh  masing-masing,
                                                 individu testee.
                                            (2).  Menjumlahkan  skor-skor  dari  butir-butir  item  yang
                                                 bernomor  genap  yang  dimiliki  oleh  masing-masing
                                                 individu testee.
                                            (3).  Mencari  (menghitung)  koofesien  korelasi  “r”  product

                                                 moment ( r xy=  r  hh  =  r   ).  Dalam  hal  ini  jumlah  skor-

                                                 skor  dari  butir-butir  item  yang  bernomor  gasal  kita
                                                 anggap  sebagai  variabel  X,  sedangkan  jumlah  skor-
                                                 skor  dari  butir-butir  item  yang  bernomor  genap  kita
                                                 anggap sebagai Y, dengan menggunakan rumus:

                                                       r xy = r hh = r    =

                                                                      √             ]                ]
                                            (4). Mencari (menghitung) koofisisen reliabilitas tes (r 11= r tt)
                                                 dengan menggunakan rumus:


                                                       r  11 = r  tt =



                                            (5). Memberikan interprestasi terhadap r 11.

                                 Tabel 7.10 Contoh data Pendekatan Single Test- Single Trial dengan
                                    menggunakan Formula Spearman-Brown Model Gasal Genap
                                Siswa   Skor untuk butir item nomor:
                                      1  2  3  4  5  6  7  8  9  10  11  12  13  14  15  16  17  18  19  20  21  22  23  24
                                A     1  1  1  1  1  1  0  1  1   1    1    1    1    1    1    1    0    1    1    1    1    1    1    1
                                B     0  1  1  0  1  1  0  1  1   0    0    1    1    0    1    1    1    1    0    0    0    1    1    1
                                C     0  0  0  1  0  0  1  1  0   0    1    0    1    1    0    1    0    0    1    0    0    0    1    0
                                D     1  1  1  1  1  1  1  1  1   1    1    1    1    1    1    1    1    1    1    1    1    1    1    1
                                E     0  0  1  1  0  1  1  0  1   1    0    0    1    1    0    1    1    1    0    0    1    1    1    1
                                F     1  1  0  0  1  1  0  0  0   0    1    1    0    1    0    1    0    0    1    1    1    1    0    0
                                G     1  0  1  1  1  1  0  0  0   0    1    1    1    1    0    0    1    1    0    1    0    1    0    1
                                H     1  1  0  0  1  0  1  1  0   0    1    0    1    1    1    1    1    1    0    0    1    0    0    0
                                I     0  0  1  1  0  1  1  1  0   1    1    1    1    1    1    1    1    0    0    0    0    1    1    0
                                J     1  0  1  1  1  1  0  1  1   1    1    1    1    0    1    1    0    1    1    1    1    0    1    1
                                K     0  0  1  1  0  0  1  1  0   0    1    1    1    1    0    1    1    1    0    1    0    1    0    0
                                L     0  1  0  1  1  1  1  0  0   1    0    1    0    1    0    0    1    1    1    1    0    1    1    1



                                                                                                     14
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24