Page 24 - BAB 7
P. 24
yakni kelompok testee yang tergolong pandai dan kelompok bawah (the
lower group) yaitu kelompok testee yang tergolong bodoh. Dalam
pembagian kelompoknya dapat digunakan 50 % kelompok atas dan 50%
kelompok bawah, 20 % kelompok atas dan 20 % kelompok bawah dan
dapat pula 27 % kelompok atas dan 27% kelompok bawah. Namun para
pakar di bidang evaluasi lebih banyak menggunakan 27 % kelompok atas
dan 27% kelompok bawah karena cukup dapat diandalkan.
Indek diskriminasi item dilambangkan dengan huruf D (singkatan dari
discriminatory power. Besarnya adalah berkisar antara 0 (nol) sampai
dengan 1, 00. Jika indeks diskriminasi bernilai positif, hal ini menunjukkan
bahwa butir item tersebut telah memiliki daya pembeda, dalam arti testee
yang termasuk ke dalam kategori pandai lebih banyak yang dapat
menjawab dengan betul terhadap butir item yang bersangkutan,
sedangkan testee yang termasuk kategori bodoh lebih banyak yang
menjawab salah. Jika nilainya 0, 00 (nihil) maka butir item tidak memiliki
daya pembeda sama sekali. Jika nilai diskriminasi bertanda negatif berarti
butir item yang bersangkutan lebih banyak dijawab betul oleh testee yang
berkemampuan rendah dari pada yang berkemampuan tinggi.
Tabel 8.16 Indeks Diskriminasi
Besarnya Angka Klasifikasi Interprestasi
Indeks Diskriminasi (D)
Kurang dari 0, 20 Poor Butir item yang
bersangkutan daya
pembedanya lemah
sekali (jelek), dianggap
tidak memiliki daya
pembeda yang baik
0, 20- 0,40 Satisfactory Butir item yang
bersangkutan telah
memiliki daya pembeda
yang cukup (sedang).
0, 40 – 0, 70 Good Butir item yang
bersangkutan telah
memiliki daya pembeda
yang baik.
0, 70 – 1, 00 Excellent Butir item yang
bersangkutan telah
memiliki daya pembeda
yang baik sekali.
Bertanda negatif - Butir item yang
bersangkutan daya
pembedanya negatif
(jelek sekali).
Untuk mengetahui besar kecilnya angka indeks diskriminasi item
dapat digunakan dua macam rumus berikut:
Rumus pertama:
19