Page 80 - ilovepdf_merged (11)
P. 80

eksistensi negara itu suatu perjanjian bersama atau
                  “kontrak sosial”, sebagai kebulatan pikiran atau cita-
                  cita  dalam  mendirikan  negara-bangsa  tersebut.
                  Perjanjian ini untuk membentuk kehidupan bersama
                  dalam wadah negara-bangsa. Selanjutnya, bangunan
                  negara-bangsa  yang  didirikan  itu  tegak  di  atas
                  sebuah “keyakinan kokoh bersama suatu komunitas

                  politik”,     yang      kemudian        disebut      sebagai
                  kepercayaan politik (political belief) milik bersama
                  seluruh  warga  yang  menjadi  sebuah  “ideologi”.
                  Selanjutnya,  oleh  perjalanan  sejarah  bangsa,  akan
                  djadikan  landasan  yang  tangguh  sepanjang
                  keberadaan  negara-bangsa  tersebut  dan  sekaligus
                  menjadi  cita-cita  yang  harus  diwujudkan  dalam
                  kehidupan  nyata  masa  kini  dan  masa  selanjutnya.
                  Itulah  sebabnya  keyakinan  politik  itu  akhirnya
                  menjadi gagasan abadi untuk diaktualisasikan dalam
                  kehidupan  perpolitikan  komunitas  sebuah  negara-
                  bangsa.
                      Kepercayaan  politik  adalah  angan-angan  atau
                  lebih  tegasnya  merupakan  buah  pikiran  nasional
                  seluruh warga bangsa, hasil konsensual dari sebuah
                  kontrak  sosial  dalam  sejarah  pendirian  negara-
                  bangsa  sejak  awal,  tentang  jalan  politik  dunianya
                  secara umum. Oleh karena itu, kepercayaan politik,
                  selain berisi nilai-nilai luhur yang diyakini bersifat
                  abadi,  juga  merupakan  realitas  milik  tertinggi
                  idealisme bangsa menghadapi kenyataan hidup yang
                  mengelilinginya.  Kepercayaan  tersebut,  setelah

                  terbentuk, akan terus operasional sepanjang masa.
                      Apabila  kepercayaan  politik  lahir  dari  kultur
                  politik rakyat sejak awal berdirinya negara-bangsa,
                  maka  ideologi  lahir  dan  berkembang  dari
                  kepercayaan  politik  yang  terbentuk  dari  kemauan
                  umum  perjanjian  masyarakat  sebagai  keyakinan
                  politik, yang akan menjadi dasar bagi terwujudnya
                  mekanisme  suatu  sistem  nilai  dan  norma  dasar
                  politik  negara-bangsa  seterusnya,  selaras  dengan
                  perkembangan zaman.



                                                                              73
   75   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85