Page 28 - 908 - PROBIS KEPESERTAAN

c. Alih kepesertaan sebagaimana dimaksud pada huruf b dilaksanakan dengan ketentuan
sebagai berikut:
i. Hanya diperkenankan atas kebutuhan PK/BU sesuai surat permintaan dari PK/BU yang
disertai dengan alasan pengalihan;
ii. Kantor Cabang tujuan tidak diperkenankan merekam data PK/BU yang dialihkan sebagai
peserta baru;
iii. Alih kepesertaan tidak termasuk dalam indikator perhitungan penambahan kepesertaan
baru pada Kantor Cabang tujuan;
iv. PK/BU yang akan dialihkan tetap membayarkan Iurannya ke Kacab asal sebelum tahapan
proses alih kepesertaan selesai dilakukan;
v. Setelah proses alih kepesertaan, maka seluruh aktifitas yang terkait perekaman dan
koreksi data menjadi tanggung jawab Kantor Cabang tujuan;
vi. Dalam hal terdapat sisa IBR pada kepesertaan yang dialihkan pada BLTH posting iuran
terakhir +1, maka dapat melakukan posting iuran di Kantor Cabang tujuan; dan
vii. Dalam hal terdapat beberapa divisi, maka alih kepesertaan dapat dilakukan untuk semua
divisi di Kantor Cabang asal dengan bulan alih BLTH posting iuran terakhir +1 di masing-
masing divisi.
d. Proses alih kepesertaan antar Kantor Cabang dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:
i. Unit kerja tujuan mengajukan alih kepesertaan ke unit kerja asal kepesertaan beserta
dokumen pendukung melalui Sistem Aplikasi;
ii. Sistem akan mengirimkan notifikasi permintaan alih kepesertaan ke unit kerja asal
kepesertaan;
iii. Unit kerja asal kepesertaan melakukan verifikasi dan melakukan proses pengalihan
kepesertaan apabila menyetujui dan memenuhi persyaratan; dan
iv. Sistem akan mengirimkan notifikasi ke unit kerja tujuan dan unit kerja asal kepesertaan
bahwa proses alih kepesertaan sudah dilaksanakan.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)

Alih Binaan
a. Alih binaan merupakan pengalihan pengelolaan dan pembinaan kepesertaan dari:
i. Pembina lama kepada Pembina baru antar Petugas Kepesertaan sesuai tugas pokok dan
fungsinya; dan/atau
ii. Perisai kepada Petugas Kepesertaan.
b. Tujuan alih binaan antara lain:
i. Mengoptimalkan relationship/CRM, kepatuhan dan layanan kepada PK/BU;
ii. Menghindari adanya praktik hubungan yang tidak sehat dan tidak professional antara
Petugas Kepesertaan dengan PIC PK/BU;
iii. Menciptakan sistem pengendalian internal, antara lain apabila terdapat penyimpangan
atas Pembina lama dapat segera diketahui dan segera diperbaiki oleh Pembina baru; dan
iv. Menyesuaikan beban kerja Petugas Kepesertaan sesuai skala usaha yang dievaluasi
setiap tahun.
c. Alih binaan dilakukan oleh Kantor Cabang dengan memperhatikan ketentuan sebagai berikut:
i. Alih binaan antar Petugas Kepesertaan dilakukan pada setiap awal Tahun berdasarkan
skala usaha atau saat Pembina mutase ke unit lain;
ii. Petugas Kepesertaan membina PK/BU yang sama maksimal 3 tahun, kecuali terdapat
kondisi yang dapat dipertanggungjawabkan dan dapat mengganggu pelayanan kepada
Peserta;
iii. Jumlah ideal binaan PK/BU Aktif;
iv. Jumlah ideal Tenaga Kerja Aktif;
v. Jumlah, kemampuan dan grade Petugas Kepesertaan;

28 Proses Bisnis Kepesertaan | 908