Page 58 - 908 - PROBIS KEPESERTAAN
P. 58
ii. Orang perorangan; atau
iii. Badan, Organisasi atau Lembaga lainnya.
e. Untuk melaksanakan ketentuan ini, Kantor Cabang, Kantor Wilayah atau Kantor Pusat dapat
melakukan Kerjasama dengan Donatur sebagaimana dimaksud pada huruf d.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
9. Periode Pembayaran BPU
a. Pembayaran iuran Peserta BPU terdiri dari:
i. Iuran Pertama; dan
ii. Iuran Lanjutan.
b. Peserta BPU dapat melakukan pembayaran iuran sebagaimana dimaksud pada huruf a setiap
bulan atau secara sekaligus dimuka.
c. Pembayaran iuran sebagaimana dimaksud pada huruf a dapat dilakukan oleh Pemberi Kerja
atau Donatur setiap bulan atau secara sekaligus dimuka.
d. Pembayaran dimuka sebagaimana dimaksud pada huruf b dan c dapat dilakukan dengan
memilih periode pembayaran sebagai berikut:
i. bulan;
ii. bulan;
iii. bulan; atau
iv. tahun.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
Iuran Pertama
a. Pembayaran iuran Pertama dilaksanakan pada saat calon Peserta BPU melakukan pendaftaran
Pertama.
b. Kepesertaan awal Peserta BPU dihitung sejak pembayaran iuran Pertama lunas.
c. Dalam hal terdapat ketidaksesuaian kepesertaan awal yang disebabkan karena sistem
bank/mitra Kerjasama atau alasan lain yang dapat dipertanggungjawabkan, maka dapat
dilakukan koreksi tanggal awal kepesertaan.
d. Proses koreksi sebagaimana dimasud pada huruf c dapat dilakukan langsung oleh Kantor
Cabang atau Kantor Wilayah sesuai perkembangan Sistem Aplikasi atau oleh Deputi Direktur
Kantor Pusat sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
e. Salah satu alasan lain yang dapat dipertanggungjawabkan sebagaimana dimaksud pada huruf c
adalah perlindungan pekerja rentan yaitu sesuai anggaran yang ditetapkan dalam APBDN/D
atau sesuai tanggal perjanjian kerja sama dengan Kementerian/Lembaga/Badan/Instansi.
(Perdir Nomor 22/PERDIR.02/072022)
Iuran Lanjutan
a. Pembayaran iuran lanjutan dilaksanakan pada saat status calon peserta telah terdaftar menjadi
peserta BPU.
b. Dalam hal iuran dibayarkan oleh Pemberi Kerja, donatur atau wadah skema kerjasama korporasi
maka pembayaran iuran lanjutan dapat dilakukan setelah pelaporan perubahan disampaikan
secara fisik atau elektronik kepada BPJS Ketenagakerjaan.
c. Pembayaran iuran lanjutan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b dilakukan paling lambat
tanggal 15 pada bulan iuran yang bersangkutan.
d. Dalam hal pembayaran iuran lanjutan sebagaimana dimaksud pada huruf a dan b dilakukan
melewati tanggal 15 pada bulan Iuran yang bersangkutan maka Iuran diperhitungkan sebagai
pembayaran Iuran bulan tertunggak.
58 Proses Bisnis Kepesertaan | 908