Page 19 - EBOOK ZAINI AHMAD DAHLAN
P. 19

  PEBI4525/MODUL 1                                        1.19


               areolar.  Daerah  tersebut  nampak  kasar  karena  berisi  modifikasi kelenjar-
               kelenjar minyak (sebaceous).
                   Pada waktu lahir, kelenjar payudara pria dan wanita tidak berkembang
               dan  nampak  rata  di  atas  permukaan  dada.   Setelah  masa  puber  payudara
               wanita  mulai  berkembang,  sistem  saluran  mulai  matang,  terjadi  disposisi
               lemak  secara  ekstensif,  areola,  dan  puting  payudara  tumbuh  dan  menjadi
               berpigmen.  Perubahan-perubahan  tersebut  sangat  erat  hubungannya  dengan
               bertambahnya  pengeluaran  estrogen  pada  ovarium. Lebih  jauh  lagi
               perkembangan payudara terjadi pada saat kematangan seksual dan permulaan
               terjadinya ovulasi serta pembentukan corpus luteum.
                   Selama pendewasaan, tingkat penambahan  progesteron  menyebabkan
               alveoli  tumbuh,  bertambah  besar,  dan  menjadi  sekretori. Selain  itu,
               penimbunan  lemak  yang  terus-menerus  menyebabkan  penambahan  ukuran
               kelenjar  payudara. Oleh  karena  itu,  perubahan  perkembangan  kelenjar
               payudara  erat  kaitannya  dengan  sekresi  estrogen  dan   progesterone  oleh
               ovarium.
                   Fungsi penting dari  kelenjar payudara ini adalah sekresi dan pancaran
               air susu yang disebut  laktasi. Sekresi air  susu  ini dipengaruhi oleh hormon
               prolaktin.  Sementara  itu,  memancarnya  air susu dipengaruhi  oleh  hormon
               oksitosin.

               Siklus Menstruasi
                   Pada  suatu  saat  perkembangannya,  seorang  wanita  mendapatkan
               menstruasi,  yaitu  meluruhnya  jaringan  yang  terdapat  di  dalam  uterus.
               Peluruhan  ini  terjadi  karena  tidak  terjadi  pembuahan  atas  ovum  oleh
               sperma. Proses menstruasi ini melibatkan beberapa hormon dan peristiwanya
               terjadi pada ovarium dan uterus. Periode siklus menstruasi ini pada umumnya
               berkisar  28 hari,  namun  bisa  40  hari  atau  21  hari.  Pengendali  peristiwa
               menstruasi  adalah  bagian  otak  yang  disebut  hipotalamus  yang  berfungsi
               untuk  mengendalikan  proses  perkembangan  ovum  di  dalam  ovarium.
               Hipotalamus  mengeluarkan  hormon  Gonadotropin  Releasing  Hormon
               (GnRH). Hormon ini mempengaruhi bagian otak lain, yaitu  pituitary bagian
               depan untuk menghasilkan hormon  Folicle Stimulating Hormone (FSH) dan
               Luteinizing Hormone (LH).
                    Karena siklus menstruasi berlangsung terus-menerus maka pembahasan
               tentang  menstruasi  biasanya  dimulai  pada hari pertama  menstruasi.  Seperti
               dikatakan  di  atas  bahwa  menstruasi  melibatkan  ovarium  dan  uterus  maka
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24