Page 113 - 4. 2023_Buku Pendidikan Anti Bullying_Rini Yudiati_compressed
P. 113

Perundungan di kalangan anak  telah menjadi fenomena yang
           memprihatinkan. Data dari Kementerian Sosial menunjukkan adanya
           peningkatan kasus perundungan (bullying) yang terjadi di Indonesia.
           Pada  bulan  Juni 2017,  terdapat  117  kasus perundungan  yang
           dilaporkan di mana sebagian besar kasus terjadi pada seting sekolah
           menengah. Komisi  Perlindungan Anak  Indonesia  (KPAI) mencatat
           terdapat 77 kasus perundungan anak (baik sebagai korban maupun
           pelaku) hingga bulan Mei 2018. Angka tersebut bisa saja lebih kecil
           dari data sebenarnya, mengingat adanya kemungkinan tidak semua
           penyintas melaporkan perundungan yang ia alami. Sekolah menjadi
           salah  satu  tempat  di mana  banyak  terjadi perundungan.  Data
           menyebutkan  bahwa  84 persen siswa  mengaku  pernah mengalami
           kekerasan  di sekolah,  sementara  75 persen  siswa  mengaku  pernah
           melakukan kekerasan di sekolah( (Lavenda Geshica, 2019).
                 Angka kekerasan  di sekolah di Indonesia ini lebih tinggi  dari
           Vietnam (79 %), Nepal (79 %), Kamboja (73 %), dan Pakistan (43 %)
           (KPAI, 2017). Hal ini pula didukung pula dari data bidang pendidikan,
           kasus anak pelaku kekerasan dan bullying yang paling banyak terjadi
           di sekolah (Anggreni, 2020)


           A.  Kebijakan Perlindungan Anak


              1.  Undang-Undang No. 35 tahun 2014 yang merupakan Perubahan
                 atas Undang-Undang No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan
                 Anak  Pasal  76 C  yang menyebutkan “Setiap  orang dilarang
                 menempatkan, membiarkan, melakukan, menyuruh melakukan,
                 atau turut serta melakukan kekerasan terhadap anak”.

              2.  Undang-Undang No. 35 Tahun 2014 yang merupakan Perubahan
                 atas Undang-Undang No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan
                 Anak Pasal 9 Ayat (1a) yang menyebutkan: Setiap anak berhak
                 mendapatkan perlindungan di satuan pendidikan dari kejahatan
                 seksual  dan kekerasan yang dilakukan oleh pendidik, tenaga
                 pendidik, sesama peserta didik, dan atau pihak lain.

              3.  Permendikbud No.  82  Tahun  2015  tentang pencegahan  dan
                 Penanggulangan Tindak kekerasan di Lingkungan Satuan pendidikan

             104    Pendidikan Anti Bullying
   108   109   110   111   112   113   114   115   116   117   118