Page 12 - Latihan Flip_Kurang Kalori Protein (KKP) Pada Anak Dan Upaya Pencegahan
P. 12

2.5.  Penanggulangan Gizi Buruk Terkait KKP

                             Banyaknya masalah gizi buruk yang terjadi di Indonesia sehingga beberapa

                        ahli membuat metode untuk masalah gizi kekurangan kalori protein. Berikut cara

                        untuk mengatasi masalah tersebut:

                             1.  Asupan Gizi


                                  Asupan kebutuhan gizi yang diperoleh dari makanan langsung, lebih baik
                             daripada  asupan  atau  suplemen  yang  dijual  bebas  tanpa  anjuran  dokter.

                             Suplemen tanpa resep dokter tidak ada yang bisa menjamin keamanannya,
                             sehingga berbahaya jika dikonsumsi secara bebas.


                                  Anak usia 0-2 tahun sebaiknya mendapatkan asupan Air Susu Ibu (ASI)

                             karena  ASI  mengandung  semua  zat  gizi  yang  dibutuhkan  dalam
                             perkembangan otak anak (Intani et al., 2019). Air susu ibu dapat memenuhi

                             kebutuhan bayi dalam segala hal. Sebagai penunjang banyak produk susu
                             formula yang mengandung emulsi lemak, asam linoleat, DHA dan zat anti

                             efeksi (Novita, 2013). Anak dalam kondisi normal membutuhkan susu yang

                             mudah  diserap  tubuh,  yaitu  Entrasol.  Upaya  selanjutnya  yaitu  selalu
                             memantau  kesehatan  anggota  keluarga  dan  didukung  untuk  memenuhi

                             kebutuhan ASI bayi minimal sampai 4 bulan setelah kelahiran.

                             2.  Langkah pengobatan


                                 Pengobatan  kurang  kalori  protein  (KKP)  harus  disesuaikan  dengan
                             tingkatannya. Penderita KKP stadium ringan diatasi dengan perbaikan gizi.

                             Dalam sehari, anak-anak perlu mengonsumsi sekitar 23 gram protein, atau

                             setara dengan 100-150 Kkal. Kebutuhan energi setiap anak berbeda-beda, hal
                             ini  ditentukan  oleh  faktor  metabolisme  basal  tubuh,  usia,  jenis  kelamin,

                             aktivitas fisik, lingkungan dan kesehatan (Wismasari, 2008).

                                 Pengobatan  KKP  berat  cenderung  lebih  kompleks  karena  setiap

                             komorbiditas harus diperlakukan secara individual. Pasien juga perlu dirawat

                             di rumah sakit untuk perawatan medis yang memadai. Status gizi anak harus
                             tetap dipantau dengan  mengobati penyakit penyerta, meningkatkan tingkat






                                                                                                      8
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17