Page 379 - taiwan
P. 379
pada saat menandatangani PKL disaksikan oleh 2 orang staf PT. KBS,
kemudian Didik diberikan waktu 1 jam untuk membaca dan memahami isi
PKL, setelah menandatangani PKL Didik langsung berangkat dari pemalang
menuju ke tangerang menggunakan Travel, kemudian Didik dibawa ke
penampungan yang sama saat Didik diberangkatkan oleh PT. LAS,
kemudian Didik tinggal di penampungan selama 2 hari.
15. Pada tanggal 29 Juli 2021, Didik dibawa oleh Sabar pergi ke bandara
Soekarno-Hatta, kemudian Didik diturunkan di terminal 3, di bandara Didik
didampingi oleh Sabar untuk mengurus keperluan di bandara, setelah
selesai pengecekan di imigrasi Didik langsung masuk ke ruang tunggu,
beberapa jam kemudian Didik diterbangkan dari Bandar Udara
Internasional Soekarno-Hatta Transit ke Bandar Udara Internasional Dubai,
dari bandara Dubai Didik diterbangkan ke Negara tujuan Mauritius.
2. Masa Penempatan
1. Tibanya di Bandar Udara Sir Seewoosagur Ramgoolam, setelah keluar dari
bandara Didik telah ditunggu oleh pihak Agency, kemudian Agency tersebut
membawa Didik ke Hotel setempat untuk istirahat selama 3 hari, setelah 3
hari Didik dijemput kembali oleh Pihak Agency pergi ke pelabuhan Port
Louis, tiba di pelabuhan Didik diperintahkan untuk naik ke tug boat untuk
menuju kapal Ruey Chin Tsai 112, setibanya di kapal Ruey Chin Tsai 112
Didik disambut oleh oleh Teknisi mesin, kemudian Didik dipersilakan untuk
meletakan barang-barang di kamar dan istirahat.
2. Sekitar satu minggu di kapal, menurut keterangan Didik kapal Ruey Chin
Tsai 112 kebakaran akibat konslet dari kamar mesin kapal yang
mengakibatkan habis terbakar, kemudian Didik terpaksa harus di tinggal di
Hotel lagi.
3. Setelah dua minggu di Hotel, Didik dijemput kembali oleh Pihak Agency
kemudian Didik dibawa ke pelabuhan, tiba di pelabuhan Didik naik tug boat
kemudian Didik menuju kapal Lian yu Chuan 06 berbendera Taiwan, di
kapal Lian yu Chuan 06 Didik disambut oleh mandor kapal lalu kemudian
Didik dipersilakan untuk meletakan barang atau perbekalan dan istirahat.
4. Sekitar satu minggu di pelabuhan, kapal mulai berlayar menuju tempat
operasi penangkapan ikan di samudra Hindia, di atas kapal Lian yu Chuan
06 menurut keterangan dari Didik ada 21 ABK yang berasal dari indonesia
10 orang termasuk mandor kapal dan ada 11 orang ABK asal Filipina,
sedangkan Kapten, dan orang engine berasal dari Taiwan.
5. Setelah lima belas hari di perjalan kapal tiba ditempat operasi, di
perjalanan Didik sudah mulai bekerja menyiapkan peralatan pancing karena
kapal berjenis (Longline).
Di kapal Lian Yu Chuan 06, menurut keterangan dari Didik untuk
perlengkapan kerja seperti Jas Hujan, Sepatu Boot, Sarung Tangan, Baju
Seragam diberikan oleh mandor kapal.
6. Sedangkan untuk tempat tidur menurut Didik masih layak untuk ditempati,
untuk makan juga masih layak untuk dikonsumsi, sedangkan air minum
menggunakan hasil sulingan dari air laut.