Page 259 - EBOOK_Persiapan Generasi Muda Pertanian Pedesaan Menuju Indonesia Sebagai Lumbung Pangan Dunia
P. 259

SEMINAR NASIONAL 2017
               Malang 10 April 2017

               pengecer sebesar Rp  0,22 /kg. Begitu pula sebaliknya, bila terjadi penurunan harga beras di
               tingkat pedagang grosir sebesar Rp 1 /kg menyebabkan penurunan pada harga beras di tingkat
               pengecer sebesar Rp  0,22 /kg.

               Tabel 2. Faktor-faktor yang Berpengaruh Terhadap Harga Beras Tingkat Eceran di Indonesia
                           Variabel                    Parameter Penduga            t          P > |t|
                 HGTP                                                      1,14      2,10          0,058
                 HPP                                                       0,79      2,34          0,038
                 HBTG                                                      0,22      1,91          0,082
                 Const                                                   -61,32     -0,74           0,47
                 Prob > F                                                0,0000
                 R-Squared                                               0,9976
               Keterangan :
               Ftabel (0,01), df N1: 3,df N2: 16  = 5,29; Ftabel (0,05), df N1: 3,df N2: 16 = 3,24 ; Ftabel (0,10), df N1: 3,df
               N2: 16 = 2,46
               ttabel (0,01), df: 16  = 2,583; ttabel (0,05), df: 16  = 1,746; ttabel (0,10), df: 16  = 1,337
               Sumber: BPS, 2014 (Diolah)

                      Persamaan ini merupakan persamaan transmisi harga yang menggambarkan hubungan
               antara  lembaga  pemasaran  komoditas  beras,  dari  petani,  pemerintah,  pedagang  besar  atau
               grosir ke lembaga pemasaran di bawahnya yakni pedagang beras pengecer. Dari hasil estimasi
               pendugaan parameter pada Tabel 2 diketahui bahwa harga beras pembelian pemerintah, harga
               gabah di tingkat petani dan harga beras di tingkat grosir berpengaruh nyata terhadap harga
               beras  di  tingkat  pengecer,  hal  ini  menunjukkan  bahwa  perubahan  harga  beras  pembelian
               pemerintah,  harga  gabah  di  tingkat  petani  dan  harag  beras  di  tingkat  grosir  ditransmisikan
               kepada pedagang beras di tingkat pengecer dengan baik.


               5.  Kesimpulan dan Saran

                      Harga gabah tingkat petani, harga dasar pembelian pemerintah dan harga beras tingkat
               grosir  atau  pedagang  besar  berpengaruh  positif  terhadap  harga  beras  tingkat  pengecer.
               Kenaikan harga dasar pembelian pemerintah, harga gabah di tingkat petani dan harga beras
               tingkat  grosir  atau  pedagang  besar  akan  mengakibatkan  kenaikan  harga  beras  tingkat
               pengeecer.  Harga  dasar  pembelian  pemerintah  merupakan  faktor  yang  paling  berpengaruh
               terhadap harga beras tingkat pengecer.
                      Kebijakan harga output bisa menjadi salah satu insentif dalam peningkatan produksi
               beras di Indonesia, dan diikuti dengan adanya sistem informasi pasar sampai di tingkat petani
               di  pedesaan  perlu  dilakukan  untuk  meningkatkan  posisi  tawar  petani.  Pengembangan
               kelompok tani dan gabungan kelompok tani untuk menjual hasil panen secara bersama, juga
               akan berdampak positif pada peningkatan posisi tawar petani untuk mengatasi pasar beras dan
               gabah yang cenderung bersifat oligopsoni.


               Daftar Pustaka

               Firdaus, M., Lukman M. Baga, Purdiyanti Pratiwi. 2008. Swasembada Beras Dari Masa Ke
                         Masa; Telaah Efektivitas Kebijakan dan Perumusan Strategi Nasional. IPB Press.
                         Bogor.





                              “Penyiapan Generasi Muda Pertanian Perdesaan Menuju Indonesia Sebagai Lumbung Pangan Dunia”     248
   254   255   256   257   258   259   260   261   262   263   264