Page 84 - EBOOK_Teknik Budidaya Tanaman dan Produksi Ternak
P. 84

Gambar 1.16.  Induk babi yang dikelola dengan tepat akan mengasilkan banyak anak.

               Pengelolaan babi pejantan

               Perkawinan

               Hal-hal yang perlu diperhatikan:
                  Pastikan babi pejantan telah berumur minimal 10 bulan ketika kawin pertama kali.
                  Jika  pejantan  terlalu  muda,  kualitas  spermanya  tidak  bagus.  Kawin  pada  saat  terlalu  muda  juga
                   menyebabkan ketidak-suburan pada saat telah.
                  Setiap pejantan harus mengawini minimal 2 hingga 3 betina setiap minggu, namun tidak lebih dari satu kali
                   kawin per hari – Sebaiknya pejantan kawin dengan jeda satu hari daripada setiap hari.
                  Sebaiknya  membawa  induk  babi  ke  pejantan  dengan  menempatkan  induk  tersebut  di  kandang  dekat
                   dengan pejantan hingga mau kawin.

               Pengandangan

               Pejantan sebaiknya tetap berada di dalam kandang, dengan akses ke laleken selama siang hari untuk makan
               rerumputan berprotein tinggi.

               Pemberian pakan

               Seperti halnya induk babi, pastikan pejantan mendapat pakan yang baik (Lihat Tabel 6).  Demikian juga, pastikan
               pejantan selalu mendapatkan air untuk minum yang selalu tersedia baik di dalam kandang maupun laleken.

               1.6.2.  Pengelolaan babi muda sedang tumbuh

               Pengaturan babi muda sedang tumbuh sangat penting.  Hal-hal penting penting untuk diperhatikan:
                  Merawat kandang tetap bersih, hangat dan kering.
                  Memberikan pakan berkualitas dengan kandungan protein dan energy tinggi (Lihat Tabel 1.6).
                  Memisahkan babi muda dari induk babi dan pejantan.
                  Menjaga  agar  babi  muda  tidak  melakukan  kontak  dengan  babi-babi  milik  petani  lain.    Hal  ini  untuk
                   mencegah penularan penyakit seperti hog kolera dan parasit.

               Metode terbaik untuk pengelolaan babi muda adalah merancang dan membuat Sistem Pengurungan Babi (SPB)
               –  Pelajari  kembali  bagian  SPB,  termasuk  rancangan  bangunan  perkandangan,  leleken  dengan  rerumputan
               berprotein  tinggi,  Tempat  Buang  Kotoran  (TBK),  budidaya  Dadap  untuk  pagar  hidup  sebagai  bahan  pakan
               tambahan berprotein tinggi.


                                                                                                       78
   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88   89