Page 194 - EBOOK_Pengembangan Kreatifitas Anak
P. 194
1)
e.
Kolase
pelatnya dicetak.
dibentuk terlebih dahulu.
Kolase dari bahan buatan
176
sebagai berikut: (Cut Kamaril:2003:60)
PENGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI
yang utuh misalnya potongan kertas, biji-bijian, kapas dan kain.
dengan menempelkan bahan-bahan tertentu. (Sumanto:2005:93).
yang dibuat dengan menggabungkan teknik melukis (lukisan tangan)
Menurut Sumanto kolase dalam bahasa Prancis disebut Collage
yang berarti merekat. Secara sederhana kolase adalah kreasi aplikasi
ungkapan perasaan estetis orang yang membuatnya. (Pamadhi:2008: 54)
Sedangkan Pamadhi mengatakan bahwa kolase merupakan karya
seni rupa dua dimensi yang menggunakan bahan bermacam-macam
akhirnya dapat menyatu menjadi karya yang utuh dan dapat mewakili
selama bahan dasar tersebut dapat dipadukan dengan bahan dasar lain yang
khususnya untuk menyuruh mereka mencetak dihari yang sama. Dengan
cara ini mereka sungguh-sungguh memahami prosesnya. Semua anak
paling sederhana terbuat dari Styrofoam. Selain murah juga tidak berbahaya
bagi anak didik kita. Untuk anak-anak usia 5 tahun dan 6 tahun, penting
menikmati mengeksplorasi efek-efek yang dihasilkan tekstur ini ketika
kelas biasanya memilih dan mengatur potongan bentuk dari kertas, kain,
bahan-bahan bertekstur, lalu meletakkannya di tempat yang mereka suka.
Kolase dalam pengertian yang paling sederhana adalah penyusunan
berbagai macam bahan pada sehelai kertas yang diatur. Anak-anak di
Bahan-bahan ringan seperti kertas dan kain, bisa ditempelkan pada
benda direkatkan ke alas yang permukaannya rata dengan menggunakan
seperti kertas, plastik, kapas, manik-manik yang sebelum ditempelkan,
Bahan buatan adalah bahan yang diolah dari bahan yang telah ada,
bahwa kolase merupakan suatu karya seni rupa dua dimensi dimana
memerlukan kayu lapis. Berdasarkan pendapat diatas, dapat disimpulkan
dengan bahan dasar lain yang akhirnya dapat menyatu menjadi karya
Kamaril mengatakan bahwa ada beberapa jenis-jenis kolase, diantaranya
bahan yang bermacam-macam selama bahan dasar tersebut dapat dipadukan
kertas bangunan biasa atau karton, tetapi benda-benda lebih berat
f.
2)
3)
Menjiplak
Kolase dari bahan alam
Kolase dari bahan bekas
177
mereka dapat mengatur emosional dan kesabaran mereka.
diketahui dengan pengetahuan baru yang diperolehnya (Depdiknas:2009:19).
adalah agar anak didik mampu menghubungkan pengetahuan yang sudah
cukup membersihkannya lalu membentuk dan menempelkannya.
ditemui disekitar lingkungan. Pembuatan kolase dengan bahan alam
Kolase ini dibuat dari bahan alami seperti biji-bijian, daun kering,
pemecahan masalah, mengembangkan imajinasi. (Depdiknas:2009:20)
PENGEMBANGAN KREATIVITAS ANAK USIA DINI
batu, kerang,dll. Selain bahan alam telah membawa warna dan tekstur
Manfaat pengembangan menjiplak adalah mengembangkan kemampuan
yang alami, bentuk yang bagus dan hampir seragam, juga mudah
mengelolah perolehannya, menemukan bermacam-macam alternatif
maka mereka dapat merasakan kelembutan atau kekasaran kain dan
bahan-bahan lainnya. Bagi anak usia 5-6 tahun biasanya belum dapat
Tekstur kolase banyak ragamnya dari yang halus sampai yang kasar.
Dari kulit kayu, kardus, renda, dll. Karena tekstur adalah tentang permukaan,
menggunakan gunting dengan baik. Untuk memotong kain kita sebagai
kesulitan. Berbeda pada anak usia 7-8 tahun, mereka tahu dan sudah
bisa bagaimana cara menggunakan gunting dengan baik. Hal itu dapat
guru dapat memotong terlebih dahulu agar anak-anak tidak mengalami
melatih motorik halus dan emosional pada anak usia dini. Sehingga
dilem. Dengan kemudahan itu akan lebih mudah membuat kolase.
gambar atau tulisan yang akan ditiru. (Depdiknas:2009:18) T ujuan menjiplak
botol bekas, tutup botol atau kaleng, kardus, koran, kulit telur, ampas
Kolase dari bahan bekas ini dibuat dengan cara memanfaatkan bahan
sisa atau bahan bekas yang terdapat dilingkungan sekitar kita. Misalnya
atau tulisan yang tersedia dengan menempelkan kertas kosong pada
Menjiplak adalah menggambar atau menulis garis-garis gambaran
bahan yang berwarna, mudah dibentuk atau dipotong dan mudah
kelapa, dll. Barang limbah yang bersih dapat dimanfaatkan asalkan
bahan itu ada dilingkungan sekitar kita. Bahan yang baik yaitu