Page 53 - Modul 2 Dinamika
P. 53

bekerja  pada benda itu, energi mekaniknya adalah konstan atau kekal. Saat benda sedang

                  bergerak sehingga menambah panjang pegas, usaha oleh gaya elastic  ditunjang oleh energi
                  kinetik. Ketika regangan pegas berkurang, usaha oleh gaya elastic akan  menambah  energi

                  kinetik.  Usaha  muncul  kembali  sepenuhnya,  oleh  karena  itu  gaya  elastik  tergolong  gaya
                  konservatif.

                         Sebuah  gaya  digolongkan  ke  dalam  gaya  konservatif  jika  usaha  total  yang
                  dilakukannya  pada  sebuah  benda  adalah  nol  ketika  benda  bergerak  sepanjang  lintasan

                  tertutup yang mengembalikan partikel ke posisi awalnya.

                         Bagaimana  dengan  gaya  gesekan  yang  dilakukan  permukaan  tak  bergerak  terhadap  benda
                  bergerak, seperti pada gambar 2.17 ? apakah tergolong gaya konservatif?





















                                         Gambar 2.17. Gaya gesek pada  orang  berjalan

                  Usaha oleh gaya gesekan dipengaruhi oleh lintasan.  Makin panjang lintasan makin besar
                  usaha gaya gesekan. Apabila sebuah benda diluncurkan di atas permukaan kasar kembali ke

                  posisi  semula,  gaya  gesekan  akan  membalik  dan  tidak  akan  mengembalikan  usaha  yang
                  terkerjakan  pada  perpindahan  semula,  harus  ada  usaha  lagi  untuk gerak  baliknya.  Ketika

                  hanya  gaya gesekan yang  bekerja,  energi  mekanik  total  tidak  kekal.  Oleh  karena  itu  gaya

                  gesekan disebut gaya non-konservatif atau gaya disipatif.
                         Jika  pada  benda  bekerja  gaya  non-konservatif  yang  menyebabkan  benda  tersebut

                  bergerak translasi maka usaha gaya  non konservatif adalah
                                                           ′
                                                                                           = ∆   + ∆                                                 (2.51)
                                                                   
                                                                          





                                                                                                           48
   Modul 2 DINAMIKA PARTIKEL
   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58