Page 10 - Dokumen-Modul-Novanda ardiansyah (1)
P. 10
PEMUDA DAN PEMILU
Pada tahun 2024, generasi muda akan menjadi pemilih yang
menentukan nasib masa depan bangsa lima tahun kedepan. Generasi
muda sebagai masyarakat politik memiliki hak untuk memilih
sekaligus terlibat aktif dalam proses politik elektoral di Indonesia.
Namun, di tengah momentum bonus demografi, populasi, energi dan
aset mereka sebagai pemuda dan pemudi belum sepenuhnya
tersalurkan pada politik formal.
Dengan demikian, penyelenggara Pemilu 2024 perlu strategi yang tepat
dalam menyerap dan memperkuat partisipasi anak muda secara lebih
bermakna. Harapan yang tinggi atas keikutsertaan generasi muda pada
proses pemilu menjadi sangat penting bagi demokrasi baik di tingkat
nasional hingga lokal. Jika tidak terkelola dan tertata, potensi suara
aspirasi para pemuda malah akan menjelma menjadi destablisasi
bagiproses demokratisasi di Indonesia, akibat ketidakpercayaan juga
kekecewaan mereka terhadap institusi politik terkait.
Semua pihak perlu merapatkan barisan bersama Komisi Pemilihan
Umum Republik Indonesia (KPU RI) untuk merangkulpotensi anak
muda. Kolaborasi elemen pentahelix yakni kerjasama antara
pemerintah, komunitas, media, akademisi, dan badan usaha menjadi
kunci menciptakan ekosistem yang memungkinkan pemberdayaan
partisipasi politik pemuda dalam proses pemilu berjalan harmonis,
inklusif dandemokratis.
Strategi untuk mendukung partipasi politik anak muda perlu menjangkau
semua fase tahapan pemilu sebagaimana berikut:
2