Page 47 - CNC Milling E-module_Neat
P. 47
Gambar 3. 1 Arah sumbu koordinat
Sumber: https://id.scribd.com/document/430709104/Modul-CNC-MILLING-docx
Pada mesin frais CNC, diterapkan sistem koordinat untuk dua aspek, yaitu
sistem koordinat mesin (MCS=Machine Coordinate System) dan sistem koordinat
benda kerja (WCS=Workpiece Coordinate System). Sistem koordinat mesin yang
disimbolkan dengan M menggambarkan orientasi sistem koordinat pada mesin frais
CNC. Pada sistem ini, titik nol (0,0,0) dikenal sebagai titik nol mesin (M) yang
digunakan sebagai referensi untuk semua sumbu koordinat. Titik nol mesin ini bisa
dipindahkan sesuai kebutuhan dalam proses setting, pembuatan program CNC, dan
gerakan alat potong.
Sistem koordinat benda kerja yang disimbolkan dengan W adalah sistem
koordinat yang digunakan untuk menggambarkan geometri dari benda kerja. Titik nol
benda kerja dapat dipindahkan secara fleksibel oleh pembuat program CNC. Sistem
koordinat benda kerja digunakan oleh pembuat program CNC untuk mengatur gerakan
alat potong. Arah gerakan alat potong dalam program CNC diasumsikan berlaku ketika
alat potong bergerak, bukan benda kerjanya. Posisi M dan W dapat dilihat pada gambar
di bawah ini,
Gambar 3. 2 Sistem koordinat dan titik nol
Sumber: https://id.scribd.com/document/430709104/Modul-CNC-MILLING-docx
39