Page 10 - Rangkuman BK Materi 1-12
P. 10
Membantu guru mata pelajaran melaksanakan peranannya dalam pelayanan
bimbingan dan konseling, khususnya dikelas yang menjadi tanggung jawabnya.
Membantu memberikan kesempatan dan kemudahan bagi siswa, khususnya
dikelas yang menjadi tanggung jawabnya, untuk mengikuti/menjalani layanan
dan/atau kegiatan bimbingan dan konseling.
Berpartisipasi aktif dalam kegiatan khusus bimbingan dan konseling, seperti
konferensi kasus.
Mengalih tangankan siswa yang memerlukan layanan bimbingan dan konseling
kepada guru pembimbing.
Adapun tugas secara non formal, yakni sebagai berikut:
Peran wali kelas sebagai fasilitator.
Peran wali kelas sebagai motivator.
Peran wali kelas sebagai problem solving.
F. MATERI 6 (WILAYAH KERJA GURU DAN GURU BK / KONSELOR)
Tugas guru dan guru bk sama-sama untuk mengembangkan peserta didik secara
untuh dan optimal. Hubungan kemitraan guru dan konselor dilakukan dalam kegiatan
alih tangan atau referal. Misalnya jika ada masalah dalam proses pembelajaran guru
dapat mereferal siswa ke konselor, dan jika konselor memerlukan upaya tindak lanjut
dapat mereferal siswa ke guru, masalah-masalah yang muncul dalam proses
pembelajaran antara lain: Masalah kesulitan belajar, Pengembangan diri, Manajemen
diri dalam belajar. Guru memiliki tugas, baik yang terikat dengan dinas maupun diluar
dinas, dalam bentuk pengabdian. Apabila kita kelompokkan ada tiga jenis tugas guru,
yakni :(a). Tugas dalam bidang Profesi, (b). Tugas kemanusian, (c). Tugas dalam bidang
Kemasyarakatan. Konteks tugas konselor berada dalam kawasan pelayanan yang
bertujuan mengembangkan potensi dan memandirikan konseli dalam pengambilan
keputusan dan pilihan untuk mewujudkan kehidupan yang produktif, sejahtera, dan
peduli kemaslahatan umum. Pelayanan dimaksud adalah pelayanan Bimbingan dan
Konseling. Konselor adalah pengampu pelayanan ahli Bimbingan dan Konseling,
terutama dalam jalur pendidikan formal dan nonformal.