Page 49 - flipbook_Wifa Siti Hadiani
P. 49

(b)  Bila dalam resep terdapat minyak-lemak maka kamfer dilarutkan dalam minyak
                                lemak tsb.
                          (c)  Bila kamfer bersama-sama, menthol,  salol, atau zat lainnya yang dapat mencair
                                jika  dicampur  (karena  penurunan  titik  eutentik)  maka  kamper  dicampur  dg
                                sesamanya supaya mencair baru ditambahkan dasar salep.
                          (d)  Jika  a,b,c,  tidak  ada  maka  kamfer  diberi  etanol  95%  atau  eter,  kemudiaan
                                digerus dengan dasar salep.

               Contoh – contoh resep
                     R/  Camphorae                1         R/  Camphorae       1
                          Vaselin falv.           9              Ol. Cocos.     1
                          m.f. ungt                              Adeps lanae    18
                          s.ungt.camphoratum                     m.f. ungt.

                     R/  Mentholi
                          Camphorae             aa    0,3
                          Lanolin                   5
                          Ungt. Acid Salycylas    15
                          m.d.s.u. e

                        Pellidol
                         Larut  3%    dalam  vaselin  dan  7%  dalam  minyak  lemak  maka  Pellidol  dilarutkan
                         bersama-sama dasar salep yang di cairkan, bila dasar salep disaring maka pellidol juga
                         ikut  disaring  dan  jangan  lupa  menambahkan  20%.  Kalau  jumlahnya  melebihi  daya
                         larutnya, maka digerus dengan dasar salep yang sudah dicairkan.

               Contoh resep :
                     R/  Pellidol                   0,1     R/  Pellidol                         0,5
                          Zinci Oxyd. Ungt.       20             Zinc.Oxyd. Liniment.Oleos     25
                          m.d.s.ad. us.ext.                      m.d.s. ad. Us .ext.

                         Iodium
                          (a)  Kalau memenuhi kelarutan dikerjakan seperti pada kamfer (1a)
                          (b)  Dilarutkan dalam larutan pekat KI atau NaI (seperti pada Unguentum Iodii dari
                                farmakope Belanda).
                          (c)  Dilarutkan dalam etanol 95% kemudian tambahkan dasar salep.

               Contoh resep :
                     R/  Iodii                    2       Caranya : larutkan KI dalam air lalu tambahkan iodium
                          Kalii iodii             3       hingga  larut,  setelah  itu  gerus  bersama  unguentum
                          Aq.dest.                5       simplex hingga homogen.
                          Ungt. simplex           90
                          m.d.s.u.e.





                                                             43
   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54