Page 75 - KIAT MELESTARINAN KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
P. 75

  Sumber Dari Al Kitab Agama Katolik

                        “KataNya  lagi  kepada  mereka:  “berjaga-jagalah  dan  waspadalah  terhadap
                        segala  ketamakan sebab  walaupun  seorang  berlimpah  hartanya,  hidupnya
                                             ,
                        tidaklah tergantung dari pada kekayaannya itu.” (Lukas 12:15)

                        “Karena  orang  fasik  memuji-muji  keinginan  hatinya,  dan  orang  yang  loba
                        mengutuki dan menista TUHAN.” (Mazmur 10:3)

                       Sumber Dari Kitab Suci Agama Buddha

                       “Sungguh bahagia  kita hidup tanpa  keserakahan di  antara orang-orang

                        yang  serakah,  diantara  orang-orang  yang  serakah  kita  hidup  tanpa
                        keserakahan.“ (Dhammapada, Sukkha Vagga XV : 199)

                       Sumber Dari Kitab Suci Weda (Agama Hindu)

                        “Menginginkan harta berlebihan adalah loba            . Loba mempergelap cahaya
                        rohani dan semakin terikat duniawi dan diperbudak hawa nafsu. Keinginan yang
                        tidak terpenuhi menimbulkan kesengsaraan. Sesungguhnya mereka itu sangat
                        kehausan  meskipun  berada  di  atas  lautan  air  yang  tidak  terhingga  luasnya.
                        Ombak  kekayaan  duniawi  mengamuk  mengelilingi  dan  menenggelamkan
                        anggota  badannya,  tetapi  ia  gagal  memuaskan  dahaga  jiwanya.”  (Weda-reg
                        VII.89.4)

                  6. Tidak Boleh Memfitnah

                       Sumber Dari Kitab Suci Al Qur`an

                        “Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka
                        dari tempat  mereka telah mengusirmu kamu (Mekah);  dan  fitnah  itu  lebih
                        besar bahayanya dari  pembunuhan           ,  janganlah kamu memerangi mereka
                        di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi  kamu di tempat itu.  Jika
                        mereka  memerangi  kamu  (di  tempat  itu),    maka    bunuhlah    mereka
                        Demikianlah balasan bagi orang-orang kafir. Kemudian jika  mereka  berhenti
                        (dari  memusuhi  kamu),  maka  sesungguhnya  Allah    Maha  Pengampun    lagi
                        Maha Penyayang.” (QS. Al-Baqarah (02) ayat 191-192).

                       Sumber Dari Hadits Nabi Muhammad Saw.

                        “Tiada masuk syurga orang yang suka memfitnah.”           (Hadits riwayat Bukhari)


                        “Wahai  Allah,  sungguh  kami  berlindung  kepada-Mu dari  berbalik  ke
                        belakang  (yakni  berbalik  murtad)  atau  dari  terkena  fitnah.”(Hadits  riwayat
                        Bukhari)



                                                                         MARI BELAJAR BERBUAT BAIK  67
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80