Page 77 - KIAT MELESTARINAN KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
P. 77

  Sumber Dari Al Kitab Agama Kristen Protestan


                        "Janganlah  kamu  melawan  orang  yang  berbuat  jahat kepadamu,
                        melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu berilah pipi kirimu."(Matius
                        5:39).

                        “Tak bergunalah dan jahatlah orang yang hidup dengan mulut serong, yang

                        mengedipkan  matanya,  yang  bermain  kaki  dan  menunjuk-nunjuk  dengan  jari
                        yang  hatinya  mengandung  tipu  muslihat,  yang  senantiasa  merencanakan
                        kejahatan dan menimbulkan pertengkaran.”(Amsal 6:12-14)

                       Sumber Dari Al Kitab Agama Katolik

                        “Tuhan  akan  mendatangkan  kutuk,  huru  hara  dan  penghajaran  ke  antaramu
                        dalam  segala  usaha  yang  kau  kerjakan,  sampai  engkau  punah  dan  binasa
                        dengan  segera  karena  jahat         perbuatanmu,        karena  engkau  telah
                        meninggalkan Aku.” (Ulangan 28:20)

                       Sumber Dari Kitab Suci Agama Buddha

                                                     ,
                        “Jangan  berbuat  jahat tambahlah  kebajikan,  sucikan  hati  dan  pikiran,
                        inilah inti ajaran Buddha.” (Dhammapada, Buddha Vagga XIV : 183)

                        “Menjauhi,  tidak  melakukan  kejahatan          ,  menghindari  minuman  keras,
                        tekun melaksanakan Dhamma, itulah berkah utama.“  (Paritta  Mahamanggala
                        Sutta  bait 7).

                       Sumber Dari Kitab Suci Weda (Agama Hindu)

                        “Perbuatan  jahat bagi  seseorang  akan  membuat  kehidupannya  menjadi

                        tersiksa.” (Weda-atharwa II. 12. 6)

                        “Tuhan  Yang  Maha  Esa,  Sang  Hyang  Widhi  tidak  menolong  orang  yang
                        jahat.”(Atharvaveda VIII. 4. 13)


                  8. Harus Ikhlas Berbuat dan Ikhlas Menerima Kenyataan

                       Sumber Dari Kitab Suci Al Qur`an

                        “Dan siapakah  yang  lebih baik agamanya daripada orang yang ikhlas
                        menyerahkan    dirinya    kepada  Allah         ,  sedang    diapun  mengerjakan
                        kebaikan, dan  ia mengikuti agama Ibrahim yang lurus ? Dan Allah mengambil
                        Ibrahim menjadi kesayanganNya.” (QS. An-Nisaa’ (04)   ayat 125).

                        “Kecuali  orang-orang  yang  taubat  dan  mengadakan  perbaikan  dan
                        berpegang  teguh    pada    (Agama)    Allah    dan    tulus  ikhlas

                                                                         MARI BELAJAR BERBUAT BAIK  69
   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81   82