Page 81 - KIAT MELESTARINAN KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
P. 81

  Sumber Dari Hadits Nabi Muhammad Saw.


                        “Saya  disuruh  menyembelih  kurban dan  kurban  itu  sunah  bagi  kamu.”
                        (Hadits riwayat Tirmidzi)

                        “Barang siapa yang mempunyai kemampuan tetapi ia tidak berkurban               maka
                        janganlah  ia  mendekati  tempat  shalat  kami.”  (Hadits  riwayat  Ahmad  &  Ibnu
                        Majah)

                       Sumber Dari Al Kitab Agama Kristen Protestan

                        "Tidak ada kasih yang lebih besar dari pada kasih seorang yang memberikan
                        nyawanya untuk sahabat-sahabatnya."             (Yohanes 15:13)

                        “Sebab  dari  terbitnya  sampai  pada  terbenamnya  matahari,  namaKu  besar  di
                        antara  bangsa-bangsa,  dan  di  setiap  tempat  dibakar  dan  dipersembahkan

                        korban bagi  namaKu  dan  korban  sajian  yang  tahir;  sebab  namaKu  besar  di
                        antara bangsa-bangsa, firman Tuhan semesta alam.”(Maleakh 1:11)

                       Sumber Dari Al Kitab Agama Katolik

                        “Dan jangalah kamu lupa berbuat baik dan memberi bantuan, sebab korban-
                        korban yang demikian yang berkenan kepada Allah.”(Ibrani 13:16)

                        “Memang mengasihi Dia dengan segenap hati dan dengan segenap kekuatan,
                        dan  juga  mengasihi  sesama  manusia  seperti  diri  sendiri  jauh  lebih
                        utama  dari  pada  semua  korban  bakaran  dan  korban  sembelihan.”
                        (Markus 12:33)

                       Sumber Dari Kitab Suci Agama Buddha

                        “Orang bajik membuang kemelekatan pada segala sesuatu                   , orang suci
                        tidak  membicarakan  hal-hal  yang  berkenaan  dengan  nafsu  keinginan.  Dalam
                        menghadapi kebahagiaan maupun kemalangan, orang bijaksana selalu menjaga
                        disaat gembira maupun kecewa.” (Dhammapada Pandita Vagga VI : 8)

                        “Tetapi ia yang telah memotong, mencabut dan memutuskan akar sifat iri
                        hati, kekikiran   serta dusta; maka orang bijaksana yang telah menyingkirkan
                        segala  keburukan  itu  sungguh-sungguh  yang  dapat  disebut  orang  baik.”
                        (Dhammapada Dhammattha Vagga Bab XIX :8)

                       Sumber Dari Kitab Suci Weda (Agama Hindu)

                        “Kepada-Mu kami persembahkan sesaji kepada-Mu kami panjatkan doa,
                                                                        ,
                        kepada-Mu yang dipuja dalam doa kami, Engkau adalah ibarat mata air dalam
                        gurun pasir, oh Tuhan Yang Maha Kuasa bagiku yang menyembah-Mu.” (Weda-
                        reg X.4.1)






                                                                         MARI BELAJAR BERBUAT BAIK  73
   76   77   78   79   80   81   82   83   84   85   86