Page 336 - BAHAN AJAR KAPITA SELEKTA KIMIA BERBASIS CASE METHOD DAN PROJECT
P. 336
hidrogen. Baterai nikel–hidrogen lebih baik dibanding nikel–kadmium, tetapi lebih sulit
dalam desainnya. Baterai nikel–hidrogen sering dibingungkan dengan baterai nikel–
logam hidrida yaitu baterai yang digunakan dalam telepon genggam dan laptop. Baterai
nikel–hidrogen sama dengan baterai nikel–kadmium, menggunakan elektrolit yang
sama yaitu larutan kalium hidroksida.
e. Baterai Litium
Sistem baterai ini berbeda dengan baterai lain, karena tidak menggunakan air
sebagai elektrolit. Baterai ini menggunakan elektrolit bukan air, yaitu larutan organik
dan garam litium yang sangat baik konduktifitasnya. Sistem ini menghasilkan potensial
sel yang lebih tinggi dibanding dengan elektrolit air. Tanpa air, evolusi gas hidrogen dan
oksigen dapat dikurangi dan sel dapat dijalankan pada potensial yang tinggi. Baterai ini
dikembangkan dengan menggunakan logam litium sebagai anoda. Katoda dibuat dari
bahan seperti karbon monofluorida, tembaga oksida atau vanadium pentoksida. Untuk
memperoleh kecepatan isi ulang yang tinggi, dikembangkan katoda cair. Beberapa
contoh seperti litium–thionil klorida dan litium–sulfur dioksida. Baterai jenis ini banyak
digunakan dalam peralatan militer.
f. Baterai Nikel–Hidrida Logam
Perkembangan baterai nikel/hidrida logam (Ni–MH) disebabkan karena tekanan
kesehatan dan lingkungan untuk menggantikan nikel/kadmium sebagai baterai yang
dapat diisi ulang. Baterai Ni–MH banyak digunakan dalam listrik berbagai kendaraan.
Baterai ini merupakan gabungan antara baterai Ni–Cd dan NiH2 . Baterai ini tidak
tersedia secara komersial karena penggunaan gas hidrogen sehingga sulit dalam
desainnya. Dalam perkembangannya baterai Ni–MH, anoda terbuat dari logam aloi
seperti V, Ti, Zr, Ni, Cr, Co, dan Fe.
Anoda : Nikel alloi dengan beberapa logam
Katoda : Nikel oksihidroksida
Elektrolit : Kalium hidroksida
Katoda (+) : MH + OH - M + H O + e - E = 0,83 V
O
2
Anoda (–) : NiOOH + H O + e Ni(OH) + OH E = 0,52 V
O
–
–
2
2
Total : NiOOH + MH Ni(OH) + M E = 1,35 V
O
2
312 | Berbasis Case Method & Project