Page 4 - Sinar Tani Edisi 4105
P. 4
4 Edisi 8 - 14 Oktober 2025 | No. 4105 Tahun LVI
Sambut
Musim
Tanam
Petani saat ini Pupuk Indonesia di Jakarta, Selasa Data Ditjen PSP, jumlah petani Sementara itu, VP Manajemen
menyambut musim (30/9), Yusuf Randanan, Penyuluh yang sudah tercatat di e-RDKK Stakeholder PT. Pupuk Indonesia,
Frans
2025 dan telah disahkan Kepala
Pertanian Kutai Timur mengakui,
Adisuranta
Ginting
tanam Oktober-Maret masih banyak kendala petani Dinas daerah sebanyak 14.969.691 mengatakan, dengan lima
yang
tersebar
perusahan
2025/2026. Salah mendapatkan pupuk bersubsidi. NIK. Namun sampai 26 September anak beberapa wilayah Indonesia,
ketika
Mislanya,
di
2025 petani yang sudah melakukan
penyuluh
satu yang menjadi memberikan pendampingan dalam penebusan pupuk baru sebanyak pihaknya siap mendukung stok
kebutuhan pokok menginput data petani di e-RDKK 8.816.429 NIK atau 58,90 persen. dari pada musim tanam Oktober-Maret.
Apalagi dengan dukungan jaringan
dilihat
jika
Sedangkan
subsidi
alokasi
pupuk
untuk
dalam usaha tani ternyata portalnya tidak bisa dibuka. alokasi jumlah pupuk subsidi yang penjualan yakni 1.055 distributor dan
adalah sarana produksi, Selain itu, saat petani akan menebus pemerintah sediakan untuk tahun 27.189 pengecer. Saat ini PT Pupuk
Indonesia telah menunjuk 1.030 PUD
pupuk subsidi di distributor, kuota
2025 sesuai e RDKK sebanyak
khususnya pupuk. untuk petani tidak ada. Bahkan ada 9,55 juta ton. Sedangkan realisasi dan 26.459 PPTS yang tersebar di
Sejauh mana kesiapan distributor menolak petani yang penyerapan pupuk subsidi baru seluruh Indonesia.
menggunakan kartu tani untuk
5,59 juta ton atau 58,58 persen dari
sarana penyubur menebus pupuk subsidi. Akhirnya alokasi. Artinya, ketersediaan pupuk Petani Belum Tebus Pupuk
tanaman tersebut? petani membeli pupuk non subsidi. subsidi masih sebanyak 3,96 juta penyaluran pupuk bersubsidi sampai
Data PT. Pupuk Indonesia realisasi
“Pemerintah dan Pupuk Indonesia
ton.
P upuk memang menjadi distributor,” tegasnya. PPL datang yakni urea, NPK (15-10-12), NPK persen dari alokasi kontrak dan 58,8
tersedia
harus mengevaluasi dan audit
28 September 2025 mencapai 62,2
pupuk
yang
Jenis
persen dari alokasi sesuai Keputusan
Keluhan
juga
Formula Khusus, Organik dan ZA.
sarana
produksi
Menteri Pertanian. Data realisasi
dari
Dari beberapa jenis pupuk Yustina
Blora
Sudarwanto,
pertanian yang sangat
subsidi
oleh
penebusan
pupuk
mengakui,
jenis
persentase
pupuk
mengatakan,
penyerapan
vital bagi petani, selain
petani baru sekitar 5.617.482 ton.
ZA termasuk paling rendah yakni
pupuk yang tersedia kadang tidak
benih.
saat
Namun
tahun
ini,
Frans
Pada
musim tanam tiba, kerap
alokasi sebanyak 93.106 ton. ”Karena
Misalnya, petani di Blora saat ini
petani mengeluhkan ketersediaan sesuai dengan kebutuhan petani. hanya 0,94 persen atau 873 ton dari mengungkapkan, masih terdapat
bahan penyubur tanaman tersebut. banyak membutuhkan pupuk ZA itu saat ini kami sedang melakukan 6,89 juta atau 46,2 persen petani
Sebagai barang subsidi, harga dan NPK, tapi ketersediaannya pemutakiran data kembali untuk terdaftar e-RDKK belum melakukan
pupuk subsidi juga sering berada di kurang. Sedangkan stok pupuk penemrima pupuk ZA,” katanya. penebusan. Sedangkan petani yang
atas Harga Eceran Tertinggi (HET) urea dan organik justru berlebih. Sesuai dengan Peraturan Menteri sudah menebus sebanyak 8,01 juta
yang pemerintah tetapkan. Ia pun berharap pemerintah Pertanian, Yustina mengungkapkan, jiwa. Sementara jumlah petani yang
Untuk mengatasi persoalan menambah alokasi pupuk ZA petani yang dapat menerima pupuk tercatat di e-RDKK sebanyak 14,91
pupuk yang menjadi keluhan dan NPK dan mengurangi pupuk subsidi adalah yang memiliki juta jiwa.
petani, pemerintah sejak awal urea dan organik untuk wilayah lahan maksimal 2 hektar. Petani “Kondisi ini selaras dengan temuan
tahun 2025 memperkuat tata Blora. “Kalau petani kebanyakan tersebut juga wajib terdaftar dalam Ombudsman RI atas data petani
kelola distribusi pupuk dengan menggunakan urea juga tidak kelompok tani, termasuk petani yang belum menebus. Karena itu,
menerbitkan Perpres No. 06 Tahun bagus, karena tanaman padi Lembaga Masyarakat Desa Hutan perlunya pemutakhiran data E-RDKK.
2025, kemudian ditindaklanjuti mudah rubuh. Pupuk organik juga (LMDH). “Sesuai Peraturan Menteri Sesuai Permentan No. 15 Tahun 2025,
Permentan No. 15 Tahun 2025. petani jarang yang menebus. Jadi Pertanian No. 15 Tahun 2025, petani pemerintah memutuskan e-RDKK
Dalam penyaluran pupuk lebih baik alokasinya ditambahkan yang berhak mendapatkan pupuk dapat diperbaharui pada tahun
bersubsidi pemerintah ke ZA atau NPK,” tuturnya. subsidi adalah yang tergabung berjalan,” katanya.
mengedepankan prinsip 7T yakni, dalam Kelompok Tani dan terdaftar Jika dilihat dari realisasi
tepat waktu, tepat jumlah, tepat Stok Pupuk Berlimpah dalam e-RDKK,” ujarnya. penyaluran pupuk subsidi harian
tempat, tepat harga, tepat jenis, Sementara itu, Ketua Tim Untuk mengatasi kendala dari Januari-September, maka tahun
tepat mutu, dan tepat penerima. Kerja Alokasi Pupuk Bersubsidi, distribusi pupuk, Yustina 2025 sudah melebihi tahun 2024
Untuk mempermudah petani Direktorat Pupuk Ditjen Prasarana mengatakan, fungsi koordinasi dan 2023. Pada tahun 2025 sebanyak
mendapatkan pupuk subsidi, dan Sarana Pertanian, Kementerian dalam tata kelola pupuk bersubsidi 5.617.482 ton, sedangkan tahun 2023
pemerintah membuka kesempatan Pertanian, Yustina Retno Widiati menjadi sangat penting. Dari hanya 4.649.839 ton dan tahun 2024
gabungan kelompok tani (gapoktan) mengatakan, pemerintah mulai usulan kebutuhan kelompok sebanyak 5.027.422 ton.
dan Koperasi Desa/Kelurahan Merah memastikan stok pupuk subsidi tani, input data petani di e RDKK “Kami mohon dukungan semua
Putih menjadi titik serah. cukup aman dalam menyambut oleh penyuluh, verifikasi usulan pihak karena realisasi penyaluran
Namun di lapangan petani dan musim tanam Oktober-Maret. secara berjenjang melalui sistem baru 58,8 persen terhadap alokasi
penyuluh masih mengeluhkan Karena itu, ia meminta petani eRDKK, kemudian validasi sebanyak 9,55 juta ton, masih jauh
ketersediaan pupuk. Saat webinar yang tercatat dalam e-RDKK bisa melalui pengesahan Kepala Dinas dari target. Jadi secara alokasi stok
Ketersediaan Sarana Produksi segera menebus pupuk bersubsidi. Pertaniam. “Data e RDKK itulah pupuk masih berlebih, ada sekitar
pada Musim Tanam Oktober- “Hingga kini masih banyak petani yang menjadi dasar penyaluran hampir 4 juta ton belum terserap dan
Maret yang diselenggarakan yang belum menebus pupuk pupuk subsidi dari kios ke petani,” cukup untuk mendukung musim
Tabloid Sinar Tani bersama PT. subsidi,” katanya. katanya. tanam,” tuturnya. Yul

