Page 296 - KM Matematika_BS_KLS_IX
P. 296

Bab 4  Fungsi y = ax 2         Hlm.115–117             merupakan titik tengah sisi CA dan CB.
                                                                        HE//AB, HE =  1  AB           1
                 Gagasan Utama                                                     2
                                                                        Pada ΔDAB
                 1   1   a ,  b ,  e ,  f                                          1
                                                                        FG//AB, FG =   AB           2
                     2   a ,  d ,  e   3   b ,  f                                  2
                                                                        Dari persamaan  1  dan  , HE//FG, HE = FG. Karena
                                                                                          2
                 2   1   a =-  1       2  –3                            memiliki sepasang sisi sejajar, maka terbukti FGEH
                            2
                     3  Nilai minimum  …–8,                             adalah sebuah jajar genjang.
                        Nilai maksimum  …0

                 3   1   y = 2x – 1    2  y = x 2                    2  belah ketupat
                     3   100 potong

                  Penerapan                                      3  Pada ΔADQ dan ΔQCP, ∠D = ∠C = 90 o                   1
                 1   1   a =  1   2  a = –1    3  a =  1            ∠DAQ = 180° – ∠D – ∠DQA = 90° – ∠DQA         2
                            4                        3              ∠CQP = 180° – ∠AQP – ∠DQA = 90° – ∠DQA    3
                 2   1  y = 10πx 2     2  5,64 cm                   Dari persamaan  , ,  ,  ∠DAQ = ∠CQP             4
                                                                                 2
                                                                                    3
                 3   1  P(–1, 1 ), Q(2, 4)                          Dari persamaan  , dan  , memenuhi syarat kesebangunan
                                                                                     4
                                                                                1
                     2  y = x + 2      3  3 cm 2                    (sudut, sudut)
                 4   1  y = x 2        2  y = 4x                    Terbukti ΔADQ ~ ΔQCP.
                  Penggunaan Praktis
                               5                                 4   1  Karena DA//CE, maka ∠BAD = ∠AEC         1
                 1   1   3 ,  y =  x  2  2  4 kali
                               16
                                                                        ∠CAD = ∠AEC   2
                     3  (Contoh) Substitusi y = 4000 ke pernyataan dalam   Dari persamaan (1) dan (2), ∠BAD = ∠CAD   3
                                contoh  (1),  x =  113,13.  Jawaban  yang   Dari persamaan   1  2  3 , ∠AEC = ∠ACE
                                mendekati sebesar 113 m.                Karena ada 2 sudut yang sama besar, terbukti ΔACE
                                                                        sama kaki.
                  Bab 5 Kesebangunan            Hlm.157–159

                  Gagasan Utama                                         Pada  ΔBCE,  DA//CE,  Dari  jawaban  (1)  AE  =  AC
                                                                     2
                 1   1   ΔABC    ~    ΔEBD,  memiliki  2  pasang  sudut  yang   terbukti AB:AE = BD:DC
                         sama besar.
                     2   ΔABC  ~  ΔAED,  memiliki  2  pasang  sisi  sama
                         panjang, dan sudut yang diapitnya sama besar.  Kegunaan Praktis
                                                                 1  410 ml
                 2   1   x = 2         2  x =  18
                                              5                  2   1  volume 729, 1.000, 165
                 3    Pada ΔAPO dan ΔBQD, ∠APO = ∠BQO = 90           2  120, 150, volume, 729, 1.000
                                                      o
                      (1) Sudut yang bertolakbelakang besarnya sama, ∠AOP
                      = ∠BOQ                                     Bab 6 Lingkaran               Hlm.178–180
                      (2)  Persamaan  (1)  dan  (2)  memenuhi  syarat   Gagasan Utama
                      kesebangunan (sudut, sudut) sehingga terbukti ΔAPO
                      ~ ΔBQO                                     1   1  ∠x = 110°     2  ∠x = 32°
                                                                     3  ∠x = 58°      4  ∠x = 35°
                 4   1  6 cm           2  27  kali
                                          125                        5  ∠x = 80°      6  ∠x = 20°
                 Penerapan                                       2   1  Pada  ΔABD  dan  ΔPBA,  sudut  keliling  yang
                                                                                                             o
                 1   BQ = 6 cm, PQ = 3,6 cm                             menghadap busur setengah lingkaran besarnya 90 ,
                                                                        maka ∠ADB = 90 . Karena garis singgung lingkaran
                                                                                     o
                 2   1  Pada ΔCAB titik H dan E berturut–turut          tegak lurus





                 278  Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas IX
   291   292   293   294   295   296   297   298   299   300   301