Page 16 - modul etno pdf
P. 16

7.  Piper betle
                            Nama Lokal : Sirieh

                            Klasifikasi
                            Kingdom      : Plantae

                            Divisi       : Magnoliophyta

                            Kelas        : Magnoliopsida
                            Ordo         : Piperales

                            Famili       : Piperaceaes

                            Genus        : Piper
                            Spesies      : Piper betle

                            Spesies ini merupakan tumbuhan merambat pada tumbuhan lain. Batangnya
                        mengembung  pada  buku-bukunya  dan  terdapat  akar  udara  pada  buku-bukunya

                        untuk melekat pada tumbuhan lain. Batang berkayu lunak. Daunnya bulat  telur,
                        pertulangan  daun  menyirip  dan  setiap  daunnya  terdapat  tangkai.  Hapsoh  dan

                        Hasanah  (2011:  66)  menjelaskan  sirih  merupakan  tanaman  yang  tumbuh

                        merambat dan bersandar pada batang pohon lain, tingginya dapat mencapai 5-15
                        m.  Batang  sirih  berkayu  lunak,  berbentuk  bulat,  beruas-ruas,  beralur-alur,

                        berwarna  hijau  keabu-abuan.  Daun  sirih  merupakan  daun  tunggal,  tumbuh
                        berseling. Pangkal daun berbentuk jantung atau agak bundar asimetris, ujung daun

                        runcing,  tepi  dan  permukaan  daun  rata,  pertuulangan  menyirip.  Warna  daun
                        bervariai, dari kuning, hijau sampai hijau tua. Daun sirih berbau aromatis.

                            Cara  Pemanfaatan  :  Bagian  yang  digunakan  adalah  daun.  Daun  sirih

                        dimasukkan dalam tepak dengan bahan tambahan pelengkap lainnya.
                            Simbol/Makna  :  Daun  sirih  disimbolkan  mengingatkan  kita  kepada  leluhur

                        dahulu.  Yang  disajikan  dalam  tepak  dan  dilengkapi  bahan-bahan  lain  sebagai

                        tanda kehormatan bagi siapapun yang memakannya.









                                                                                                     10
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21