Page 17 - modul etno pdf
P. 17

8.  Nicotiana tabacum

                            Nama Lokal : Tmakau
                            Klasifikasi

                            Kingdom      : Plantae
                            Divisi       : Magnoliophyta

                            Kelas        : Magnoliopsida

                            Ordo         : Solanales
                            Famili       : Solanaceae

                            Genus        : Nicotiana

                            Spesies      : Nicotiana tabacum
                            Spesies ini merupakan tumbuhan tema, batang berkayu lunak, bulat, berbulu,

                        berwarna  hijau.  Daun  tunggal,  berbulu,  berbentuk  bulat  telur,  ujung  runcing,
                        pangkal  tumpul,  berwarna  hijau  keputih-putihan.  Noor  dan  Asih  (2018:  154)

                        menjelaskan  tumbuhan  terna,  semusim,  tinggi    2  m.  Batang  berkayu,  bulat,

                        berbulu,  diameter    2  cm,  hijau.  Daun  tunggal,  berbulu,  bulat  telur,  tepi  rata,
                        ujung runcing, pangkal tumpul, hijau keputih-putihan. Bunga majemuk, tumbuh

                        diujung batang, kelopak bunga berbulu, pangkal berlekatan, ujung terbagi lima,
                        tangkai bunga berbulu, hijau, mahkota bentuk terompet, merah muda. Buah kotak,

                        bulat telur, masih muda hijau setelah tua coklat. Biji kecil, coklat.

                            Cara Pemanfaatan : Bagian yang digunakan adalah daun. Dipotong halus dan
                        tipis.  Jemur  hingga  berwarna  kecokelatan.  Biasanya  tembakau  dipakai  dalam

                        ritual makan sirih dan disiapkan dalam tepak.

                            Simbol/Makna : Tembakau disimbolkan bercocok tanam. Diharapkan setelah
                        menikah suami dan istri dapat memenuhi kebutuhan dengan cara bercocok tanam

                        dan memperkembangbiakkan tumbuhan sebagai bekal bagi keturunannya.


                        D.  Etnis Jawa
                            Masyarakat  jawa  adalah  masyarakat  yang  penuh  perhitungan.  Mereka

                        mengenal  “sifat-sifat”  bulan  jawa  dengan  baik.  Dengan  demikian  jika  akan

                        melaksanakan  aktivitas  akan  diperhitungkan  dengan  teliti  dan  cermat  dengan
                        memilih  jam,  tanggal  dan  bulan  yang  dianggap  paling  tepat.  Keliru  dalam



                                                                                                     11
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22