Page 42 - MAM Juli
P. 42

SAINSTEK











                                                                                              AKATIRTA
                                                                                      Akademi Teknik Tirta Wiyata
                                                                                      Program Studi Teknik Lingkungan
                                                                                          TERAKREDITASI “B”
                                                                                      Jl. Duku 1 No. 54 Perum Korpri
                                                                                     ABRI Kramat, Kota Magelang,
                                                                                              Jawa Tengah
                                                                                        Telp./Fax. : 0293-361340 I
                                                                                      Website : www.akatirta.ac.id


          Bahan Kimia untuk Proses


          Koagulasi-Flokulasi





         bahan kimia yang biasa digunakan untuk
         pengolahan air minum di koagulasi-flokulasi
         bisa dibagi dalam tiga kategori, yakni koagulan,
         koagulan/flokulan pembantu, dan zat
         tambahan lainnya.


               oagulan adalah zat kimia yang   Jenis Koagulan
               membuat destabilisasi muatan     Koagulan yang umum dan
         Knegatif partikel di dalam          digunakan pada pengolahan air
         suspensi. Zat ini merupakan donor   adalah seperti yang terlihat pada
         muatan positif yang digunakan untuk   tabel jenis koagulan.
         mendestabilisasi muatan negatif        Zat koagulan terhidrolisa yang
         partikel. Dalam pengolahan air, sering   paling umum digunakan dalam
         dipakai garam dari aluminium (Al2)   proses pengolahan  air minum
         atau garam besi (Fe3) dan besi (Fe2).  adalah  garam  besi  (ion Fe 3+  ) atau
            Koagulan/flokulan pembantu       Aluminium  (ion Al ) yang terdapat
                                                             3+
         biasa dibubuhkan ke dalam air yang   di dalam bentuk yang berbeda-beda,
         dikoagulasi untuk  memperbaiki      seperti tercantum di tabel. Bentuk
         pembentukan flok dan untuk          lainnya ialah AlCl Aluminium klorida
                                                            3 ;
         mencapai sifat spesifik flok yang   dan sulfat yang bersifat basa/alkalis   DOK. PDAM  TIRTAMUSI KOTA PAlEMbAnG
         diinginkan. Bahan yang dipakai      dan senyawa kompleks dari  zat-zat
         biasanya adalah polimer dengan      tersebut di atas.
         molekul panjang dari bahan alami
         maupun yang sintetis. Bahan ini     Jenis Koagulan/Flokulan
         juga mempunyai fungsi aktif dan     Pembantu
         kemampuan untuk disosiasi. Zat ini     Polimer biasanya merupakan       berbentuk pola kecil dinamik dengan
         disebut polielektrolit.             jenis koagulan/flokulan pembantu    ukuran beberapa ratus nanometer.
            Zat tambahan lainnya juga        (coagulant/flocculant aids) yang       Jika mekanisme flokulasi
         berfungsi untuk membantu proses     banyak digunakan. Flokulan polimer   didominasi oleh jembatan polimer,
         koagulasi-flokulasi yang digolongkan   adalah zat yang bisa terlarut dalam   efisiensi flokulasi biasa akan
         sebagai oksidator, zat pemberat     air dengan berat molekul relatif    bertambah dengan penambahan
         (weighing agent), zat untuk         (Mr) antara 1.000–5.000.000 gr/     berat molekul. Pemanfaatan senyawa
         penetapan pH pada proses koagulasi,   mol. Dalam proses komersil, sering   molekular yang sangat besar akan
         adsorben, dan elektrolit.           kali sampai 1.000.000 gr/mol yang   menaikkan berat molekul dan akan
          40  Air Minum  Edisi 286 | Juli 2019
   37   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47