Page 161 - kumpulan jurnal integrasi Kelas A

3. Tahap mengurangi ukuran tanaman
Tanaman seperti Ketapang daun, kulit mahoni dicincang terlebih dahulu menggunakan
pisau untuk membuatnya lebih mudah untuk warna tanaman akan keluar saat direbus.
4. Tahap pengeringan tanaman
Tumbuhan seperti kulit dari boang narara (bawang merah) dikeringkan sinar matahari untuk
mengurangi kadar air kulit bawang.
5. Tahap menghaluskan kunyit
Kunyitnya sudah dihaluskan sampai halus pertama kali pakai mortir untuk membuatnya
lebih mudah untuk kunyit untuk menghilangkan warnanya.
6. Tahap perebusan tanaman
Proses perebusannya adalah dilakukan untuk menghapus warna yang terkandung di
dalamnya bahannya (tanaman). Proses perebusannya adalah dilakukan dengan
menggunakan panic dan kompor gas.
7. Tahap penyaringan
Warna rebusnya tanaman disaring menggunakan saringan (filter) untuk pisahkan warnanya
cairan dari ampasnya.
8. Tahap pencelupan benang
Pencelupan dilakukan untuk memberi warna pada benang, merendam benang di dalamnya
cairan berwarna tumbuhan. Warna yang dihasilkan ditanamannya adalah: Ketapang daun
(coklat), jati kayu (coklat), saloon (biru), kunyit (kuning), bawang Bombay (coklat),
mahoni biji (coklat kemerahan), kayu tinggi (gelap coklat), buah jalawe (kuning).
Perendaman adalah dilakukan dalam ember, dari cairan warnanya masih panas sampai
berwarna cairan menjadi dingin.
9. Tahap pengeringan
Benang dikeringkan dengan cara mengeringkan benang pada jemuran (linen). Benang tidak
boleh dikeringkan matahari, tapi hanya diangin karena jika benang dijemur di bawah sinar
matahari itu akan merusak warna benang.
10. Tahap fiksasi
Berdasarkan aslinya pengetahuan tentang komunitas, warna penguncian bertujuan untuk
mengikat dan memperkuat warna pada benang begitu agar tidak luntur, penguncian warna
proses dilakukan menggunakan tawas, tunjung dan kapur.
11. Tahap pencucian benang
Pencucian dilakukan untuk hilangkan warna itu tidak menyatu di dalamnya benang.
Pencucian selesai menggunakan air dan sabun.
12. Tahap pengeringan
Benang dikeringkan dengan cara mengeringkan benang pada jemuran. Benangnya tidak
boleh dikeringkan matahari karena bisa merusak warna benang. Pengeringan tersebut
thread hanya dilakukan oleh mangaerasi benang.

Pewarna pada ulos diperoleh dari beberapa ekstrak tanaman yang menghasilkan
warna tertentu. Warna merah diperoleh dari tanaman Secang (Biancaea sappan). Warna
coklat diperoleh dari tanaman Bawang merah (Allium cepa L), Pohon jati (Tectona grandis
L.F), Pohon mahoni (S. macrophylla). Warna kuning diperoleh dari tanaman Kunyit
(Curcuma longa), Jalawe (Terminalia bellerica). Warna biru diperoleh dari tumbuhan
Salaon (Indigofera Tinctoria).Tanaman yang digunakan sebagai pewarna alami dapat di
implementasikan pembelajaran IPA SMP pada materi klasifikasi tumbuhan.

Dalam proses pengeringan bahan tanaman untuk mengurangi kadar air pada
tanaman dapat dilakukan dieksplorasi dalam pembelajaran IPA SMP yaitu tentang materi
perpindahan panas, fisika perubahan, dan energi matahari. Pada tahap pengeringan, bahan
seperti bawang merah dengan memanfaatkan terik matahari untuk mengurangi kadar air.

156