Page 19 - Kumpulan jurnal Amorphophallus kelas A
P. 19
Nama Hari ke-1 Hari ke-2 Hari ke-3
Fristin Harianja 5 cm 5 cm 5 cm
Aiza Sabina Putri I 3 cm 3 cm 3 cm
Fatimah Azzahrah 3 cm 3,7 4 cm
Helpani D. Br Gtg 2,7 cm 2,8 cm 2,8 cm
Davina Shava Ferlia 3 cm 3 cm 3 cm
B. Faktor biotik dan abiotik sekitar Amorphophallus sp
Kondisi habitat merupakan faktor penting yang mempengaruhi pertumbuhan populasi
Amorphophallus titanum baik faktor biotik maupun abiotik, kondisi kontur tanah yang cenderung
miring juga mempengaruhi bunga bangkai untuk tumbuh. Faktor abiotik seperti suhu, kelembaban
udara, intensitas cahaya dan unsur hara pada tanah juga mempengaruhi kondisi habitat untuk
pertumbuhan dari individu, sehingga pertumbuhan suatu individu dalam keadaan lingkungan tak
mungkin berlangsung sepanjang waktu, karena dalam keadaan yang sebenarnya daya dukung
lingkungan dalam bentuk persediaan dan penyediaan sumberdaya seperti ruangan hidup dan nutrisi
biasanya dalam keadaan terbatas. Pada umumnya pertumbuhan suatu makhluk hidup merupakan
proses yang berlangsung kontinu. Namun pertumbuhan atau kerapatan populasi dapat dipengaruhi
oleh faktor fisik lingkungan yang berlangsung pada periode atau selang waktu tertentu.
Curah hujan merupakan unsur iklim yang memiliki pengaruh terdapat pertumbuhan populasi
Amorphophallus titanum. Interaksi antara iklim sebagai faktor lingkungan dengan faktor genetik
pada tanaman akan berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Curah hujan merupakan unsur
iklim yang sangat penting dalam menentukan pertumbuhan tanaman. Tumbuhan memerlukan air
untuk hidup, sehingga hujan sangat penting bagi pertumbuhan tanaman pada lokasi tumbuhnya
tersebut. Menurut Wirakusuma (2003) faktor yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan
tumbuhan adalah ketersediaan air di area tempat tumbuhan hidup, sehingga interaksi antara genetik
tumbuhan dengan iklim sangat berpengaruh.
Tekstur tanah merupakan salah satu sifat tanah yang sangat menentukan kemampuan tanah untuk
menunjang pertumbuhan vegetasi pada daerah penelitian. Tekstur tanah yang berbeda akan
mempengaruhi kemampuan tanah menyimpan, mengantarkan air dan menyediakan hara tanaman
yang berbeda pula (Patty,T.J, dkk. 2022).
KONDISI ABIOTIK DAN BIOTIK
Hari/Tanggal Senin, 11 Septembe 2023 (Kelompok 1) Senin, 18 September 2023 Rabu, 13 September (Kelompok 3)
(Kelompok 2)
Waktu 08:00- 12:00- 15:00- 08:00- 12:00- 15:00- 08:00- 12:00- 15:00-
10.00 14:00 17:00 10.00 14:00 17:00 10.00 14:00 17:00
WIB WIB WIB WIB WIB WIB WIB WIB WIB
Kelembapan 74% 51% 58% 79% 77% 77% 84% 56% 72%
Udara
Suhu Udara 29,3 °C 37,0 °C 33,6 °C 28 °C 29,6 °C 27 °C 27,3 °C 32,4°C 30,3 °C
Intensitas 2060 4770 1430 40 x 10 91 x 10 14 x 10 2500 1380 6500
Cahaya 400 910 140
Suhu Tanah 30 °C 36 °C 35 °C 32 °C 35 °C 28 °C 27 °C 30 °C 28 °C
Kelembapan 45% 44% 65% 30% 30% 20% 15% 40% 35%
Tanah
15