Page 14 - Bahan Ajar (Gelombang)
P. 14
direproduksi karena argumen fungsi sinus dikemukakan oleh 2π. Secara simbolis,
A sin k [ ( x + λ ) + tf ] = A sin [ k ( x + υt ) +2 π ]
Atau
A sin ( kx + + kλ kυt ) = A sin ( kx + kυt + 2π )
Diketahui bahwa k λ = 2 π , sehingga k konstanta propagasi berisi informasi mengenai
panjang gelombang:
k = 2π / λ (8-4)
Atau, jika gelombang dilihat dari posisi tetap , seperti pada Gambar 8 - 2b, adalah periodik
dalam waktu dengan unit temporal yang berulang disebut periode T. Meningkatkan semua t
oleh T, bentuk gelombang direproduksi persis, sehingga
A sin k [x + υ (t + T)] = A sin [k (x + υt) + 2π]
atau
A sin (kx + kυt -kυT) = A sin (kx + kυt + 2π)
Jelas, kυT = 2π, dan kami memiliki persamaan yang berhubungan dengan periode T untuk
pergeseran k konstanta dan kecepatan gelombang υ. Informasi yang sama termasuk dalam
relasi
υ = υ λ (8-5)
di mana kita telah menggunakan Pers.( 8-4 ) bersama-sama dengan hubungan timbal balik
antara periode T dan frekuensi υ ,
υ = 1 / T (8-6)
Deskripsi terkait parameter gelombang yang sering digunakan. Kombinasi ώ= 2πυ disebut
frekuensi sudut, dan kebalikan dari panjang gelombang k=1/λ disebut bilangan gelombang.
Dengan hubungan ini mudah untuk menunjukkan kesetaraan bentuk umum berikut untuk
gelombang harmonik:
y = A sin cos [ k (x ± υt)] (8-7)
y = A sin cos [2 π (x/ λ ± t/T)] (8-8)
y = A sin cos [kx (x ± ώ t)] (8-9)
BILANGAN KOMPLEKS
Modul Gelombang Page 14