Page 134 - Jurnal Sejarah Abad Historiografi Pendidikan Indonesia
P. 134
Di Antara Dua Pilihan: Guru Sejarah atau Pekerja | 129
PENUTUP DAFTAR PUSTAKA
Konsep teknologi sebagai “bahan bakar” Dokumen
perubahan yang dikaji oleh Marc Bosquet Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan
bisa memicu kegelisahan dan kerisauan in- Tinggi Republik Indonesia. Standar Nasional
san pendidikan. Namun, sisi positif dinami- Perguruan Tinggi No. 44 Tahun 2015. Bab 1,
ka di ranah teknologi informasi diharapkan Pasal 1, ayat 5, hlm. 3.
tidak melahirkan dampak buruk peningka- Rencana Pembelajaran Semester (RPS). 2014. Mata
kuliah Sejarah Kebudayaan. Salatiga: Program
tan kualitas dan kompetensi memproduksi Studi Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan
guru sejarah yang kompeten dalam menga- dan Ilmu Pendidikan, Unversitas Kristen Satya
jar dan kreatif. Kehadiran budaya menga- Wacana.
jar dalam atmosfer kelas virtual bisa saja
direspons sebagai media dan model penga- Buku
jaran baru. Kehadirannya layak diapresiasi C. Behan McCullagh. 2000. “Bias in Historical
dengan tetap mengutamakan kinerja guru Description, Interpretation, and Explanation”.
yang mengajar, dalam terminologi yang History and Theory, Vol. 39, No 1 (Feb.,
didefinisikan sesuai dengan sikap mental 2000). Published by Blackwell Publishing for
Wesleyan University.
yang humanis, etos pelayanannya diwar- David C. Jacobs and Joel Samuel Yudken. 2003.
nai ruh pedagogis dan kinerjanya kreatif The Internet, Organizational Change, and
inovatif. Solusi terbaik hanya bertumpu Labor, The challenge of virtualization. London
pada sang guru dalam konteks personal, & New York: Routledge.
apakah dirinya siap mengeksplorasi kom- Kuntowijoyo. 2008. Penjelasan Sejarah (Historical
petensinya, menumbuhkan daya kreativi- Explanation). Yogyakarta: Tiara Wacana.
tas serta intuisi intelektualnya. Jika tetap Marc Bousquet. 2008. “The Informal Economy of
the Informal University”. Berasal dari buku:
di zona nyaman, maka idealisme sebagai How the University Works, Higher Education
guru sejarah yang mengajar dalam konteks and the Low-wage Nation. New York and
teknologi informasi segera terlibas oleh London: New York University Press.
pesatnya transformasi budaya. Muaranya,
guru sejarah akan terpuruk sebagai pekerja Surat Kabar
administratif tanpa aktualisasi diri dalam Kompas, 25 November 2009, Agus Suwignyo.
kompetensinya. “Ilmuwan yang Guru, Masihkah diperjuangkan?
Kompas, 20 Februari 2018, hlm. 11, kolom 1-5.
“Benahi Pendidikan Calon Guru”.
Kompas, 6 Maret 2018, hlm. 12, kolom 5-7.
“Kolaborasi PGRI-Kompas, Konten kompas.id
jadi bahan ajar”.
Kompas, 6 Agustus 2018, hlm. 7, kolom 4-7.
*) Sebagian narasi dalam makalah ini awalnya Haryadi Baskara. “Kota Cerdas berbasis
merupakan tugas review pada mata kuliah “Negara, Kebudayaan”.
masyarakat, dan kebijakan pendidikan di Indonesia masa Kompas, 25 September 2018, hlm. 9, kolom 1-3.
orde baru” di Program Doktor Ilmu-ilmu Humaniora
UGM, belum pernah dipublikasikan. Ijinkan saya “Perekrutan Guru berdasarkan Kompetensi”.
mengucapkan terima kasih kepada Dr. Agus Suwignyo, Kompas, 8 September 2018, hlm. 7, kolom 4-7.
M.A, atas inspirasi yang diberikan. Roberto Bala. “Guru di Era Millenial”.
Vol. 03 | No. 1 | Juni 2019