Page 18 - file bersatu jadi satu kesatuan inna edit_Neat
P. 18
12
B. Fungsi dan manfaat media pembelajaran
a. Fungsi Media Pembelajaran
Dalam kehidupan sehari-hari, berbagai tayangan televisi telah memesona kita bahkan
hingga membuat kita kecanduan duduk berjam-jam memperhatikannya. Atau kita juga
membaca koran, majalah dan tabloid untuk mendapatkan berbagai informasi. Belum lagi
macam-macam bentuk iklan di papan besar di pinggir jalan yang menyita perhatian kita.
Semua bentuk informasi yang disampaikan lewat berbagai media di atas pada dasarnya
merupakan paduan antara gambar, tulisan dan suara yang dikombinasikan secara cerdas
hingga menampilkan gambar yang menarik. Pesan yang disampaikan dimaksudkan untuk
menarik perhatian banyak orang agar membeli
suatu produk, memilih partai, atau memberikan
sumbangan. Pesan juga dimaksudkan untuk
mendidik masyarakat untuk hidup bersih,
mencintai lingkungan atau menjaga kesehatan.
Satu hal yang penting diingat adalah pesan
lewat media sangat disukai karena sifatnya
yang menghibur, contohnya televisi.
Interaksi peserta didik dengan media dan
Gambar 2.2 Televisi
lingkungan belajar menjadi penting dalam akhir
1990-an dan terus menjadi fokus perhatian utama selama dekade pertama abad ke-21. Menjadi fokus
perhatian utama dalam dunia pendidikan karena peserta didik merupakan individu yang aktif membangun
pengetahuan pribadinya melalui eksplorasi dalam lingkungan belajar yang responsif (Tennyson, 2010).
Interaksi dalam proses pembelajaran yaitu komunikasi yang terjadi antara pengajar dan
pembelajar. Dalam proses komunikasi tersebut, tidak selamanya berhasil karena terkadang si
penerima pesan memberikan penafsiran yang berbeda-beda. hal tersebut dapat terjadi karena faktor
penghambat proses komunikasi seperti adanya perbedaan gaya mengajar, perbedaan intelegensia.
Keterbatasn daya ingat, perbedaan minta, perbedaan fisik, dan lain-lain.
Gambar 2.3 Proses Komunikasi yang Gagal
Pada gambar 2.1 seorang guru menyampaikan pesan A kepada empat orang siswa. Dari empat
orang siswa tersebut, hanya seorang yang menerima pesan secara tepat, sedangkan tiga orang lainnya
menerima pesan yang berbeda. Hal itu menunjukkan bahwa proses komunikasi antara guru dan siswa
mengalami kegagalan. Salah satu cara untuk mengatasi kegagalan yang terjadi seperti di atas adalah
dengan menggunakan media pembelajaran.