Page 36 - E-Book Berbasis Kearifan Lokal Siwalan
P. 36

1.  Pelestarian In Situ
              Pelestarian  in  situ:  upaya  pelestarian  langsung  di  alam.  Metode  in  situ  adalah  bentuk

          konservasi  cagar  alam,  yang  langsung  dilakukan  di  daerah  tersebut.  Ada  beberapa  bentuk
          pelestarian  hayati  memakai  metode  in  situ,  yaitu  suaka  marga  satwa,  taman  nasional,  cagar
          alam dan hutan suaka alam.
             Pelestarian  in  situ:  upaya  pelestarian  langsung  di  alam.  Metode  in  situ  adalah  bentuk
          konservasi  cagar  alam,  yang  langsung  dilakukan  di  daerah  tersebut.  Ada  beberapa  bentuk
          pelestarian hayati memakai metode in situ, yaitu suaka marga satwa, taman nasional, cagar alam

          dan hutan suaka alam.
          a.  Suaka  marga  satwa  adalah  upaya  perlindungan  pada  ekosistem  yang  dinilai  memiliki
             keunikan.  Keunikan  itu  juga  berisi  berbagai  macam  jenis  flora  dan  fauna  yang  harus
             dilindungi.
          b.  Taman  nasional  adalah  sebidang  tanah  yang  mendapatkan  perlindungan  mutlak  dari
             pemerintah. Tanah ini berisi ekosistem-ekosistem yang dilindungi.
          c.  Cagar alam adalah keadaan alam yang mempunyai sifat yang khas melalui flora dan fauna
             yang ada di dalamnya. Cagar alam juga memiliki ekosistem yang harus dilindungi.

          d.  Hutan suaka alam adalah hutan yang memiliki ekosistem dilindungi di dalamnya. Hutan
             suaka alam juga bisa disebut hutan lindung.
          Beberapa daerah konsevasi metode in situ di Indonesia adalah:
          a.  Taman nasional ujung kulon yang melindungi badak bercula satu dan badak jawa
          b.  Taman nasional kerinci adalah taman nasional terbesar di indonesia dengan luas 15000 km.
             Taman nasional ini khusus melindungi hewan endemik Sumatra.
          c.  Taman nasional komodo yang melindungi hewan komodo

          d.  Taman nasional gunung lauser yang memiliki 1000 jenis flora dan 4000 jenis fauna. Taman
             nasional  ini  memegang  sebagai  taman  nasional  dengan  jenis  flora  fauna  terbanyak  se-Asia
             Tenggara.
          e.  Pemerintah Indonesia menetapkan 326 kawasan cagar alam diantaranya, cagar alam kerinci
             seblat  dan  gunung  leuser  di  Sumatera,  cagar  alam  tanjung  puting  di  Kalimantan,  dan
             cagar alam Pulau Komodo di Nusa Tenggara Timur.












                            Sumber : https://invdes.com.mx/ciencia-ms/cientificos-estadounidenses-
                                    descifran-el-misterioso-genoma-del-dragon-de-komodo/
                                             Gambar 3.4 Komodo di Pulau Komodo




                                                                                                               26
   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41