Page 30 - SRIPSI SRI WAHYUNI
P. 30
9
b. Peta tranformasi indeks vegetasi mRE-SR
Gambar 4. Layout Indeks mRE-SR
Indeks mRE-SR memiliki nilai rata-rata tertinggi pada tanggal 28 Februari 2023 yaitu
0,6921 dan nilai rata-rata terendah pada tanggal 10 Desember 2022 yaitu 0,4541.
Menurut Susilo dan Sanjoto (2022), nilai spektral mRE-SR 0,6921 termasuk dalam
kelas kerapatan rapat. Petak 1, 2, 7, 8 dan 9 merupakan petak yang digunakan untuk
mengamati tingkat kehijauan pada setiap fase pertumbuhan.
Tanaman jagung berada pada fase perkecambahan pada tanggal 10 Desember
2022 (Gambar 4a). Fase vegetatif tanaman jagung berada pada tanggal 20
Desember 2022 (Gambar 4b) sehingga kehijauan tanaman mulai meningkat dan di
akhir fase vegetatif kehijauan tanaman menurun karena terserang hama yaitu petak
3 sedangkan petak 1 dan 2 terserang gulma. Tanggal 28 Februari 2023 (Gambar 4c)
tanaman jagung memilki kehijauan yang sangat tinggi karena telah berada pada fase
generatif atau pengisian biji. Fase akhir tanaman jagung berada pada tanggal 15
Maret 2023 (Gambar 4d) kehijauan tanaman menurun karena tanaman jagung mulai
kecoklatan dan kering. Pemanenan dilakukan pada tanggal 22 Maret 2023 namun
data citra pada waktu tidak dapat digunakan karena tertutup oleh awan.