Page 264 - Bahtera_Sebelum_Nabi_Nuh_Kisah_Menakjubkan_tentang_Misteri_Bencana
P. 264

AIR BAH BABILONIA DAN ALKITAB


            Kejadian sumber J menghilangkan bagian ini.
               Seperti yang diperlihatkan dalam Bab 8 (diringkas dalam
            Bab 14, dengan bukti tekstual dalam Lampiran 2), penggantian
            yang tampaknya asimetris dari bundar menjadi persegi dalam
            dua bagian ini mewakili satu baris perubahan: Bahtera kubus
            dalam  Gilgamesh    adalah sebuah penyimpangan dari coracle
            bundar awal, dan bahtera persegi panjang versi Judea adalah
            adaptasi dari versi tersebut. Apa yang penting terhadap penilaian
            hubungan tekstual tersebut adalah bahwa sebuah kasus yang
            tampaknya ingin mengecilkan sebuah asal yang sama justru
            berdampak sebaliknya.


            4. Kisah Pengganti Utnapishti dan Pertanda-Pertanda
            Utnaspishti menerima petunjuk pembuatan kapalnya tetapi,
            karena khawatir akan ‘kota, masyarakat, dan orang-orang tua,’
            memerlukan suatu kisah pengganti untuk menjelaskan kepada
            semua orang mengapa dia membuat perahu. Hujan burung,
            ikan, dan kue-roti yang aneh dan tidak menyenangkan akan
            menjadi pertanda bahwa Air Bah akan segera tiba (Gilgamesh
            XI: 32–47). Kemudian dalam Gilgamesh, Dewa Matahari
            memperingatkan bahwa hujan yang tidak menyenangkan sudah
            dekat. Tablet Atrahasis berisi kecemasan tersebut dan motif tidak
            menyenangkan yang sama. Setelah itu motif ‘kisah pengganti’ ini
            dilestarikan dalam bahasa Yunani karya Berossus (lihat Bab 5).
               Dalam Alkitab, tidak ada pembanding bagi salah satu unsur
            plot tersebut, terutama ‘Babilonia’ dalam penekanan terhadap
            pertanda-pertanda, dan sebuah elemen penting dalam kuneiform
            perlahan-lahan meningkat hingga klimaks Air Bah. Bagian itu
            tidak syak lagi dimasukkan dalam sumber-sumber penyusunan
   http://facebook.com/indonesiapustaka  5. Bahtera itu Diisi  253
            Kejadian dan dapat dimengerti penghilangannya.




            Rincian tentang apa yang masuk ke dalam Bahtera—dan perbedaan
            mereka—telah dibicarakan dalam Bab 10, dan perbedaan yang
            mengganggu antara persyaratan binatang yang diberlakukan
   259   260   261   262   263   264   265   266   267   268   269