Page 41 - E-MODUL INTERAKTIF KELOMPOK 3_KIMORFIS
P. 41
3. Rangkuman
Alkil halida juga disebut sebagai halo alkana atau organohalogen adalah turunan
hidrokarbon di mana satu atau lebih hidrogennya diganti dengan halogen yang sering
dinotasikan sebagai RX, R menyimbolkan suatu gugus alkil dan X untuk suatu halogen.
Halogen adalah atom-atom berelektrogenatif tinggi dan hanya kekurangan satu elektron
untuk mencapai konfigurasi gas mulia. Oleh sebab itu halogen dapat membentuk ikatan kovalen
tunggal atau ionik yang stabil.
Beberapa jenis senyawa organohalogen, yaitu:
1. Alkil halida (RX): suatu halogen terikat pada karbon dari suatu alkil.
2. Aril halida (ArX): suatu halogen terikat pada karbon dari suatu cincin aromatik.
3. Halida vinilik: suatu halogen terikat pada sebuah karbon berikatan rangkap.
Reaksi alkil halida dapat dikelompokkan dalam dua kelompok, yaitu reaksi substitusi
dan reaksi eliminasi. Dalam reaksi substitusi, halogen (X) diganti dengan nukleofil ( Nu ).
Nu + CH3CH2CH2 CH3CH2CH2 Nu + X
Reaksi eliminasi melibatkan pelepasan HX, dan hasilnya adalah suatu alkena.
X CH3CH
CH2 + Nu CH3CH CH2 + HNu + X
4. Tes Formatif
1.Diberikan tiga senyawa berikut:
• (a) 1-kloropropana
• (b) 2-kloropropana
• (c) 2-kloro-2-metilpropana
a. Klasifikasikan masing-masing senyawa berdasarkan jenis alkil halidanya
(primer, sekunder, tersier).
b. Berdasarkan klasifikasi tersebut, tentukan jenis reaksi yang lebih mungkin
terjadi: SN1, SN2, E1, atau E2. Jelaskan alasannya.
34