Page 54 - BUKU PENGAYAAN ELEKTONIK SISTEM PENCERNAAN MANUSIA
P. 54
Otot memanjang
Otot melingkar
8a
Otot distal Otot menengah
Gambar 1.39 Bagian-bagian lambung
Lambung terdiri dari empat lapisan, yaitu: 5b
1. Serosa, merupakan lapisan terluar dari lambung yang tipis dan mengeluarkan cairan
licin untuk melumasi dinding luar lambung untuk melindungi lambung dari luka saat
lambung memperbesar selama proses pencernaan
2. Muscularis eksterna, yaitu otot melingkar, memanjang dan menyerong. Lapisan ini
memberikan kemampuan untuk berkontraksi pada lambung.
3. Lapisan submukosa, merupakan lapisan yang terdiri dari pembuluh darah, jaringan
ikat dan saraf. Jaringan ikat pada berfungsi sebagai pengikat dengan lapisan bagian
atas. Pembuluh darah berfungsi untuk memberikan nutrisi pada dinding lambung.
dan saraf berfungsi untuk mengawasi kerja lambung dan mengontrol kontraksi otot
polos dan sekresi saat proses pencernaan sedang berlangsung.
4. Lapisan mukosa, merupakan lapisan di mana sel-sel mengeluarkan berbagai macam
cairan, seperti enzim, asam lambung dan hormon. Mukosa adalah lapisan lambung
yang paling dalam. Jika lambung kosong, lapisan mukosa akan mengkerut, sehingga
berbentuk menyerupai gerigi atau rugae. Sebaliknya ketika lambung penuh dengan
makanan rugae akan berbentuk pipih.
Pencernaan secara kimiawi dalam lambung:
1. Pencernaan protein
Pepsinogen (disekresi oleh sel utama) diubah menjadi pepsin oleh asam klorida
(dihasilkan oleh sel parietal). Pepsi hanya dapat bekerja pada pH di bawah 5.
Renin (diproduksi oleh lambung bayi) berfunsi mengkoagulasi protein susu
(kaseinogen)menjadi kasein yang tidak larut. Enzim ini sangat penting untuk
mencerna ASI
2. Pencernaan lemak
Lipase lambung (disekresi oleh sel utama) menghidrolisis lemak susu menjadi asam
lemak dan gliserol, tetapi aktivitasnya terbatas dalam kadar pH rendah.
3. Pencernaan karbohidrat
Enzim amilase dalam saliva yang terbawa bersama bolus akan tetap bekerja dalam
lambung. lambung tidak memproduksi enzim pencerna karbohidrat.
4. Intestinum tenue
(Usus halus)
Terletak dia antara lambung dan usus besar. Usus halus memiliki panjang 6-7 meter
dengan diameter 2,5 cm. pada dindingnya dilapisi dengan jaringan yang bertekstur mirirp
dengan jari (vili) yang memiliki fungsi untuk menambah luas permukaan dari usus halus agar
40